TEMBILAHAN - Seorang pelajar di Guntung, Kecamatan Kateman, Inhil dipaksa seorang pemuda untuk memenuhi nafsu bejatnya, Rabu (14/11/2018) malam.

Kejadian berawal, saat korban bersama teman laki-lakinya tengah duduk di pinggir jalan yang biasa digunakan oleh muda-mudi untuk bersantai di malam hari.

Namun tiba-tiba, datang pelaku menghampiri mereka dengan wajah ditutup oleh baju.

Pelaku kemudian langsung mengancam korban dan meminta uang sebagai uang damai dengan alasan karna telah menangkap korban yang sedang berpacaran.

Namun korban dan saksi tidak dapat memenuhi permintaan pelaku, pelaku pun kemudian meminta korban untuk bersetubuh dengannya di depan teman lelakinya.

Namun korban menolak, pelaku kemudian memaksa membuka celana korban dan pelaku pun membuka celananya sampai dengan lutut.

Pelaku kemudian memegang kepala korban dan memaksa korban melakukan adegan tak senonoh sekitar kurang lebih 5 menit.

Setelah merasa puas, pelaku menyuruh korban dan saksi  untuk pergi meninggalkan tempat tersebut. 

Ketika pulang ke rumah, korban pun menceritakan apa yang dialaminya kepada orangtuanya, tak terima anaknya diperlakukan seperti itu, keesokan harinya orangtua korban pun langsung ke Mapolsek Kateman.

Setelah menerima laporan itu, Tim Opsnal Polsek Kateman langsung melakukan penyelidikan terhadap diduga pelaku, selanjutnya, Kamis (15/11/2018), sekira 23.30 WIB diduga pelaku berhasil diamankan dirumahnya.

''Pelaku sudah diamankan ke Mapolsek Kateman, setelah dilakukan interogasi terhadap terduga pelaku, pelaku mengakui perbuatannya," jelas Kapolres Inhil, AKBP Christian Rony Putra melalui Kasubbag Humas Polres Inhil, Syafri Joni, Jumat (16/11/2018). ***