TEMBILAHAN-Semakin hari, jumlah lahan yang terbakar di Indragiri Hilir (Inhil), Riau semakin bertambah, selama ini BPBD, TNI, Kepolisian terus berjibaku memadamkan api.

Jika Dandim 0314 Inhil, Letkol Inf Andrian Siregar dan Kapolres Inhil, AKBP Christian Rony Putra telah beberapa kali ikut turun ke lokasi kebakaran, namun demikian, Bupati Inhil, HM Wardan belum pernah turut serta.

Hal tersebut membuat Dandim angkat bicara, ia pun meminta kepada pemimpin Negeri Seribu Parit tersebut untuk ikut turun dan melihat langsung lahan-lahan yang terbakar tersebut.

"Harusnya Bupati dan jajaran ikut turun ke lokasi, jangan hanya setiap hari terima laporan saja," ujar Dandim saat meninjau langsung lokasi Karlahut di Kecamatan Tempuling yang berbatasan dengan PT Surya Dumai, Desa Kuala Sebatu, Kecamatan Batang Tuaka, Sabtu (10/08/2019).

Ia mengharapkan, Bupati memberikan perhatian lebih terhadap Karhutla yang sedang terjadi di Inhil ini, bukan hanya menyerahkan kepada TNI, Polri dan BPBD saja.

Apalagi diakuinya, kesadaran masyarakat Inhil masih tergolong rendah karena masih menggunakan cara membakar jika membuka lahan.

Dijelaskan Dandim, sesuai dengan atensi Presiden RI, hal yang harus dilakukan untuk mengatasi Karhutla ini adalah memprioritaskan pencegahan melalui patroli dan deteksi dini.

Melakukan penataan ekosistem gambut agar gambut tetap basah. Segera mungkin melakukan padaman bila ada api dan lakukan pemadaman sebelum api menjadi besar dan terus meningkatkan gakkum.(ayu)