SOLOK - Tiga pelajar Madrasah Tsanawiyah Muhammadiyah (MTsM) Cupak terlibat kecelakaan sepeda motor dengan satu unit mobil jenis Mitsubishi Pajero Sport di Jalan Lintas Solok-Padang Km 1, Jorong Pasa Baru, Nagari Cupak, Kecamatan Gunung Talang, Kabupaten Solok, Sabtu (22/9/2018) siang.

Diberitakan kabarsumbar.com, akibat kecelakaan tersebut satu orang pelajar tewas dan dua lainnya mengalami luka parah. Ketiga siswa Madrasah masing-masing tersebut diketahui Muhammad Fadli, Ozis Syaputra dan Mukhlis Hidayat. Sebelum terlibat kecelakan, sepeda motor Jupiter BA 3725 HY yang mereka kendarai melaju kencang dari arah sekolahnya yang berada di Pasar baru, Nagari Cupak menuju Tugu Urang Bagak (tugu Pahlawan Bypass Cupak).

Sesampai di kawasan Ketaping Balirik, dari arah berlawanan datang mobil Pajero Sport bernomor polisi B 2653 WA yang dikemudikan oleh Joni Capri dan tiba-tiba berbelok ke kanan. Melihat kondisi itu, Muhammad Fadli yang membonceng dua orang temannya terlihat gugup dan tak bisa mengendalikan kendaraannya.

Sepeda motor yang dikendarai oleh tiga orang remaja belia itu, langsung menghantam mobil pajero yang masih dalam posisi serong ke kanan itu. Akibatnya, pengendara dan penumpang sepeda motor terjatuh dan terpental ke sisi kanan jalan.

Ketiga siswa yang masih berseragam sekolah itu mengalami nasib naas. Fadli yang mengendarai sepeda motor tewas di lokasi kejadian setelah mengalami luka serius pada bagian kepala.

Sedangkan penumpangnya pun mengalami luka parah dan langsung dibawa ke rumah Sakit Tentara Solok.

Namun, karena juga mengalami luka serius pada bagian kepala, kedua korban ini akhirnya dirujuk ke Rumah Sakit M Djamil Padang untuk mendapat perawatan intensif. “Kedua kendaraan yang terlibat kecelakaan ini sudah kita amankan sebagai barang bukti untuk pengembangan lebih lanjut,” kata Kasat lantas Polres Solok Arosuka Iptu Bayful Yendri melalui Kanit Laka Ipda Ronal Yandra.

Peristiwa ini langsung menimbulkan duka mendalam, tak hanya bagi keluarga korban M. Fadli yang merupakan putra nagari Koto Gaek Guguk, Kecamatan Gunung Talang. Ratusan warga tumpah ruah mengikuti prosesi pemakaman korban di pandam pekuburan keluarga di nagari Koto Gaek Guguk.

Terkait kejadian itu, kepala MTsM Cupak Nurhamidar Asmar yang turut mengikuti proses pemakaman siswanya bersama para majelis guru dan siswa madrasah tersebut mengaku belum bisa berkomentar banyak terkait kejadian itu.

Pihaknya pun menyerahkan sepenuhnya persoalan ini kepada Polres Solok. “Kami sangat berduka dengan musibah ini, semoga ini menjadi pelajaran bagi siswa lainnya agar kejadian seperti ini tidak terjadi lagi,” ujarnya. ***