BANGKINANG - Tim kuliah kerja nyata (Kukerta) Relawan Covid-19 Universitas Riau (Unri) di Desa Sibiruang, Kecamatan Koto Kampar, Kabupaten Kampar, Riau, punya program pengabdian masyarakat yang berbeda dari lainnya. Yang mana, tim Kukerta ini membuat jamu yang baik untuk kesehatan dan bermanfaat untuk meningkatkan daya tahan tubuh.

Ketua tim Kukerta Unri di Desa Sibiruang, Hanna Fadiya menjelaskan, bahwa jamu buatan mereka ini terbuat dari bahan-bahan alami, diantaranya seperti kunyit, temulawak kuning dan putih, kencur, madu, dan gula aren.

Setelah diracik, kata Hanna, jamu-jamu buatannya bersama tiga rekannya ini dibagi-bagikan secara gratis kepada masyarakat yang ada di Desa Sibiruang didampingi pihak pemerintah desa.

"Jamu-jamu gratis ini kami bagikan di kantor Desa Sibiruang pada hari Selasa dan Jumat. Yang mana selama pembagian jamu ini, kami juga didampingi lansung oleh Kepala Desa Sibiruang dan para pegawainya," kata Hanna kepada GoRiau.com di Kampar, Minggu (28/6/2020).

Ia juga menjelaskan bahwa Kukerta tahun ini berbeda dengan Kukerta tahun-tahun sebelumnya. Yang mana Kukerta tahun ini disebut dengan Kukerta Relawan Covid-19. Sementara itu, dalam tim kukerta di Desa Sibiruang ini sendiri terdiri dari Deska Ela Sukma, Destri Alfiya, Irni Susanti dan Hanna Fadiya.

"Kukerta tahun ini disebut dengan Kukerta Relawan Covid-19, dimana para mahasiswa tidak tinggal langsung di desa. Akan tetapi kegiatannya di lapangan seperti biasa. Kalau kegiatan program pembuatan jamunya di rumah. Baru kita praktekkan di lapangan kepada warga," ujarnya.

Mahasiswi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan ini juga mengaku sudah beberapa hari telah mengikuti berbagai kegiatan di Desa Sibiruang di tengah Covid-19, diantara membagikan dana Bantuan Lansung Tunai Dana Desa (BLT-DD) tahap III bersama Bupati Kampar. Dan kegiatan lainnya seperti bergotong royong bersama warga dan menghimbau warga melalui poster agar tetap waspada di masa new normal Covid-19.

Kepala Desa Sibiruang, Dodi Candra mengapresiasi mahasiswi Kukerta Unri di desanya tersebut. Ia berharap kegiatan dan program seperti pembuatan jamu mahasiswi Kukerta ini bermanfaat bagi masyarakat Sibiruang.

"Semoga program kerja ini bermanfaat bagi warga dan meningkatkan kesadaran tentang menjaga kebugaran tubuh untuk mencegah penyakit. Dan kita menghimbau sama seperti yang disampaikan oleh adik-adik mahasiswi Kukerta ini agar tetap waspada terhadap penularan Covid-19 di masa era normal. ***