TEMBILAHAN -Vaksin Covid-19 tahap pertama tiba di Kota Tembilahan, Indragiri Hilir (Inhil), Provinsi Riau pada Selasa (26/1/2021) sekitar pukul 16.00 Wib, dengan pengawalan ketat.

Sebanyak 5.440 dosis vaksin Sinivac itu untuk tenaga kesehatan dan orang yang diprioritaskan.

Vaksin yang diberangkatkan dari Kota Pekanbaru pada pagi hari ini sempat singgah di Kota Rengat, Kabupaten Inhu, hingga akhirnya sampai di UPTD Instalasi Farmasi Diskes Inhil, Jalan Pantai Ceria Tembilahan.

Di kawal ketat oleh TNI dan Polri, vaksin dibawa menggunakan 1 unit mobil box warna putih milik Diskes Provinsi Riau untuk diterima langsung oleh Diskes Kabupaten Inhil.

Bupati Inhil HM Wardan tampak menerima langsung vaksin secara simbolis didampingi Kepala Diskes Inhil dr Afrizal, Kapolres Inhil AKBP Dian Setyawan, Dandim 0314/Inhil yang diwakili Pasi Ops Kodim 0314/Inhil Kapten Inf Tarmizi, Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) Inhil Rini Triningsih dan unsur Forkompinda Inhil lainnya.

Bupati Wardan menuturkan, vaksin tahap 1 yang dikirimkan ini masih kurang sehingga menunggu kiriman lanjutan dari Diskes Provinsi Riau, mengingat 1 orang tenaga kesehatan (Nakes) akan di vaksin sebanyak 2 kali.

"Satu orang nakes akan mendapatkan 2 kali suntikan (vaksin) Sinovac. Untuk tenaga kesehatan yang ada di Inhil sebanyak kurang lebih 3.200 nakes, ini juga vaksinnya masih kurang," ungkapnya, usai menandatangani penerimaan secara langsung vaksin Covid-19.

Menurut Bupati Wardan, hingga saat ini Pemerintah Kabupaten (Pemkab) belum memiliki peraturan yang mewajibkan vaksinasi ini, namun sosialisasi akan gencar dilakukan kepada masyarakat.

"Sosialisasi kepada masyarakat terus kita sampaikan bahwasanya ini (vaksin) aman, presiden sudah mencontohkan, begitu juga pejabat lainnya," tuturnya.

Oleh karena itu, ditambahkannya, Pemkab Inhil juga akan melalukan hal serupa untuk mensosialisasikan vaksin kepada masyarakat dengan menetapkan 10 orang daftar pejabat yang akan melakukan suntik vaksin pertama.

"Kita juga akan contohkan oleh pejabat kita, 10 orang sudah ditetapkan untuk penyuntikan pertama. Termasuk saya dalam daftar, tapi nanti dilihat dari segi kesehatan dan umurkan ada ketentuannya," imbuhnya.

Mengenai waktu pelaksanaan vaksinasi, Bupati Wardan mengatakan tinggal menunggu petunjuk dari BPOM dan Diskes Provinsi Riau. Selama menunggu pendistribusian ke kecamatan, ditambahkan Bupati Wardan, vaksin akan dijaga ketat oleh petugas keamanan dari TNI, Polri dan Dinas kesehatan.

"Vaksin sudah selamat sampai di Kabupaten Inhil dan kami juga sudah menyiapkan tempat penyimpanannya sesuai dengan prosedur, terutama menyangkut masalah suhu penyimpanannya. Kami juga sudah koordinasi dengan PLN agar jangan sampai ada pemadaman listrik disini karena menyangkut suhu ruang penyimpanan," tandas Bupati Wardan.

Lebih lanjut Kepala Dinas (Kadis) Kesehatan Inhil, dr H Afrizal memaparkan 1 orang nakes akan divaksin 2 kali agar dapat memastikan vaksin tersebut efektif dalam membentuk antibodi, karena vaksin Covid-19 bersifat inactivated atau mati sehingga tidak dapat berkembang biak.

"Namun, bukan berarti jika sudah disuntik sekali, maka tidak akan tertular virus Corona. Jeda antara suntikan pertama dan kedua dalam saru nakes itu 2 minggu lamanya,” paparnya.

Menurutnya, saat ini Diskes Inhil masih menunggu arahan dari Provinsi Riau untuk vaksinasi secara serentak setelah terlebih dulu dilakukan pengecekan oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Tembilahan.

"Vaksinasi tahap pertama ini dilakukan kepada nakes sebagai tim garda terdepan menangani virus Covid-19 ditargetkan selesai bulan Februari. Tahap ke 2 bulan Maret untum Pelayanan masyarakat seperti TNI Polri dan Satpol PP. Tahap ke 3 masyarakat umum dan Tahap ke 4 untuk masyarakat umur 60 tahun ke atas,” pungkasnya.

Sementara itu Kapolres Inhil menyatakan kesiapannya dalam melakukan pengamanan vaksin selama 24 jam di UPTD Instalasi Farmasi dengan menempatkan personilnya.

"Polri bersama TNI siap melakukan pengamanan vaksin selama berada di Tembilahan dan pendistribusian ke setiap Kecamatan. Dalam pengamanan 3 personil dari Polres Inhil dan 3 personil dari Kodim," kata Kapolres Inhil AKBP Dian Setyawan didampingi Pasi Ops Kodim 0314/Inhil Kapten Inf Tarmizi.***