PEKANBARU, GORIAU.COM - Jika daerah lain sudah membagikan bonus kepada atlet peraih medali di PON XVIII lalu, justru Riau sendiri sampai saat ini belum juga melakukannya. Bahkan, Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Riau yang mengawangi organisasi olahraga di Bumi Lancang Kuning ini baru mengajukan draf rincian bonus atlet kepada Pemprov Riau.

Kondisi ini jelas sangat bertolak belakang dengan daerah lain yang sudah membagikan uang keringat atlet yang telah mengharumkan daerah mereka di ajang multi event terakbar di Tanah Air. Bahkan, ada beberapa daerah yang langsung memberikannya ketika atletnya meraih emas.

''Kita sudah kirimkan draf rincian bonus atlet ke Pemprov Riau, Jumat (12/10/2012) lalu. Tapi, berapa besarnya nanti tergantung kepada pemprov,'' ujar Hasan Nusi, JS, Senin (15/10/2012).

Bonus sendiri merupakan acuan tersendiri bagi seorang atlet ke depannya. Karena bonus secara rutin diberikan, otomatis memberikan motivasi tersendiri bagi atlet untuk terus meningkatkan prestasinya dari PON ke PON.

''Namun yang pasti bonus saat ini lebih besar dari yang sebelumnya, yakni pada PON sebelumnya di Kaltim atlet peraih medali emas diberikan Rp100 juta. Harus lebih dari itu,'' tegasnya.

Sebenarnya bonus tersebut bisa dibagikan kepada atlet usai PON lalu. Tapi, KONI Riau yang bertangung jawab dalam pengusulan draf rincian tersebut lambat menyerahkan. Bahkan, mereka sibuk membuat setelah Pemprov meminta rincian tersebut.

''Kita sudah menyiapkan anggaran bonus atlet tersebut dan siap membantu. Namun hingga saat ini KONI Riau belum ada mengajukannya,'' kata Kepala Biro Keuangan Pemprov Riau, Hardy Djamalauddin, beberapa waktu lalu.

Lebih jauh dikatakan Hardy, Pemprov Riau tetap akan membantu berapapun usulan dari KONI Riau. Karena ini menyangkut prestasi olahraga di Bumi Lancang Kuning. ''Kalau sudah diajukan oleh KONI Riau tentu akan segera kita akomodir,'' terangnya.

Sementara itu, Kabid Binpres KONI Riau, Sudarto yang dijumpai di ruangannya menyebutkan, data yang akan menerima bonus tersebut terdiri dari 22 cabang yang meraih medali emas, 9 cabang yang meraih medali perak dan 3 cabang yang meraih medali perunggu.

''Data tersebut sudah saya rangkum dan telah diserahkan kepada KONI untuk diserahkan ke Pemprov Riau. Saya juga mengharapkan dana tersebut bisa segera dicairkan,'' ujarnya yang juga tidak berani menyebutkan berapa nominal anggaran yang diajukan tersebut. (nti/rsc)