TELUKKUANTAN - Bupati Kuantan Singingi (Kuansing), Riau, H. Sukarmis berharap ada masyarakatnya yang bekerja di instansi pemerintah pusat. Pasalnya, sampai hari ini hanya bisa dihitung dengan jari orang Kuansing yang bekerja di pusat.

"Dan saya berharap, lulusan SMA Pintar yang bekerja di pusat, sebab saya tidak meragukan lagi kualitasnya," ujar Sukarmis saat menghadiri perpisahan generasi VII SMAN Pintar, Senin (25/4/2016) lalu.

Selain dihadiri wali murid, perpisahan siswa SMAN Pintar generasi VII juga dihadiri oleh kepala dinas, badan dan satuan di lingkungan Pemkab Kuansing.

Dikatakan Sukarmis, SMAN Pintar adalah buah hasil dari program Pemerintah Kuansing dalam bidang pendidikan untuk menciptakan para generasi muda yang cerdas, kreatif dan memiliki inovasi.

"Karena saya menyadari SDM Kuantan Singingi mampu berbuat demikian, walaupun dengan keterbatasan anggaran," kata Sukarmis.

Sukarmis mengaku bangga dengan SMAN Pintar, terharu dengan torehan prestasi-prestasi yang dicapai selama lebih kurang 9 tahun ini. Kendati demikian, ia masih merasa khawatir sebab pada tahun 2017 ini sesuai amanat undang-undang pengelolaan SMA/SMK diambil alih oleh provinsi termasuk SMAN Pintar.

"Saya takut kalau pengelolaannya, penganggarannya tidak sebagaimana yang telah dianggarkan oleh Pemda Kuansing," kata Sukarmis.

Kepada anak-anak yang akan tamat, Sukarmis meminta agar terus melanjutkan pendidikan. Sehingga, bisa bekerja di instansi mana pun.

Sementara itu, Kepala SMAN Pintar, Familus menyatakan selama tujuh generasi alumni telah mulai mengukir prestasi-prestasi baik di bidang akademik maupun non akademik di tingkat kabupaten, provinsi, dan nasional.

"Namun kita tidak berpuas diri dan kita masih terus berusaha untuk berbuat yang terbaik demi kemajuan SMAN Pintar dan kita bersiap untuk melanjutkan penyelenggaran pendidikan yang akan dikelolah oleh provinsi," ujar Familus.

Para pendidik, lanjut Familus, mengucapkan tahniah dan selamat jalan serta selamat melanjutkan pendidikan kepada para calon alumni angkatan ketujuh ini.

"Kami menunggu informasi-informasi prestasi yang ditorehkan pada perguruan tinggi berikutnya," pungkas Familus.***