BENGKALIS, GORIAU.COM - Curiga dengan ulah istri, Soinah, yang diduga selingkuh dengan pria idaman lain, Ibnu Hajar akhirnya membakar rumahnya sendiri. Dalam sekejap, rumah yang sudah disirami bensin, rata dengan tanah.

Kejadian ini langsung membuat heboh warga RT/RW 05/02, Dusun Budi Luhur, Desa Teluk Pambang, Kecamatan Bantan, Bengkalis, Riau, Sabtu (6/10) sekitar pukul 19.10 WIB.

Ibnu Hajar (40) membakar rumahnya sendiri usai bertengkar dengan istrinya, Soinah. Rumah kayu senilai Rp100 juta itu ludes sekejap mata dilalap si jago merah.

Kapolsek Bantan, AKP KS Drajat, Minggu (7/10/2012), mengatakan, kasus pembakaran rumah berawal dari pertengkaran hebat antara Ibnu Hajar dengan isterinya Soinah.

Pertengkaran berpunca dari dugaan perselingkuhan yang dilakukan sang istri dengan pria idaman lain. Usai bertengkar dengan isterinya, Hajar langsung menyiram rumahnya dengan minyak bensin dan langsung menyulutnya dengan api. Dalam seketika, api membesar dan membakar seisi rumah. Beberapa warga setempat yang mengetahui kejadian berusaha memberikan pertolongan, namun tidak banyak yang bisa dilakukan warga. Seketika itu rumah milik Hajar ludes jadi abu.

''Keterangan pelaku saat dilakukan pemeriksaan, kemarahan pelaku karena menduga isterinya telah melakukan perselingkuhan dengan pria lain. Keduanya pernah berniat melakukan cerai namun tidak jadi dilakukan,'' papar Kapolsek.

Mengetahui isterinya main hati dengan pria idaman lain, Ibnu Hajar masih tetap ingin merajut biduk rumah tangga bersama Soinah. Pertimbangannya mungkin kedua anak mereka sudah beranjak remaja membutuhkan kasih sayang.

Sayangnya, si istri selalu dingin dan tidak respek dengan niat baik suaminya. Bahkan menurut keterangan pelaku, isterinya juga seringkali menolak ajakan berhubungan layaknya suami istri dengan alasan datang bulan.

''Karena kalap dan kemarahan begitu memuncak, usai bertengkar pelaku langsung membakar rumahnya sendiri dengan terlebih dahulu menyiram rumahnya dengan minyak bensin. Tidak ada korban jiwa dalam musibah ini,'' kata Kapolsek.

Saat ini kata Kapolsek, pelaku masih menjalani pemeriksaan di Mapolsek Bantan. Pelaku menyerahkan diri setelah melakukan pembakaran. ''Kita masih gali keterangan dari pelaku,'' papar Kapolsek.

Informasi yang berhasil dirangkum, dugaan telah terjadi perselingkuhan antara Soinah dengan pria idaman lain sudah tercium oleh sejumlah warga setempat. Bahkan suaminya yang saat itu berada di Malaysia (bekerja) juga sudah mendengar kabar tersebut. Karena dugaan telah terjadi perselingkuhan itu pulalah, Ibnu Hajar selama tiga tahun tidak pernah pulang ke kampung.

Walau terbakar api cemburu dan rasa kesal teramat dalam, menurut keterangan dari beberapa warga, Hajar tetap mengirimkan uang ke kampung halaman. Dan beberapa bulan lalu, Hajar kembali ke rumah berkumpul bersama isteri dan kedua anaknya.

Sayang, sekembalinya Hajar dari negeri orang tidak mendapat sambutan hangat dari istri, walau Hajar sangat berkeinginan membangun kembali rumah tangganya yang hampir rubuh. Entah tak tahan menahan marah atau memang sudah sangat membuncah, usai bertengkar dengan istri, Hajar pun membakar rumahnya. (jfk)