BENGKALIS, GORIAU.COM - Potensi wisata dan budaya Bengkalis akan lebih dikenal para tamu yang datang ke Riau. Hal ini terjadi setelah Pemkab Bengkalis dan PT Angkasapura sepakat menjalin kerjasama promosi di bandara milik perusahaan plat merah itu.

“Kita sudah mengadakan pertemuan awal dengan pihak Angkasapura. Pada prinsipnya mereka setuju untuk membantu kegiatan promosi bidang wisata dan budaya yang ada di Kabupaten Bengkalis,” ujar Kepala Dinas Kebudyaan Pariwisata Pemuda dan Olaharga (Disbudparpora) Bengkalis, H Eduar, Kamis (7/3/2013).

Bentuk kerjasama tersebut antara lain dengan melakukan show-show tentang budaya yang ada di Kabupaten Bengkalis langsung di bandara. Misalnya dalam bentuk tari-tarian maupun kesenian tradisional lainnya yang selama ini tumbuh kembang di Kabupaten Bengkalis. Untuk tahap awal show di bandara ini rencananya dilaksanakan satu kali.

“Waktunya kita singkronkan dengan kegiatan Pasar Seni Rakyat yang digelar Pemprov. Kita koordinasi lagi nanti dengan Pemprov kapan Pasar Seni Rakyat ini dilaksanakan. Di samping mengikuti kegiatan Pasar Seni Rakyat, kita juga akan menggelar show di bandara,” ujarnya.

Di samping promosi dengan menggelar kegiatan langsung, Pemkab juga akan promosi melalui leaflet, booklet dan sejenisnya di Bandara. Leaflet tersebut nantinya akan memuat tentang potensi wisata dan budaya yang ada di Kabupaten Bengkalis, termasuk juga ornamen-ornamen melayu khas Kabupaten Bengkalis.

“Kita juga akan menggelar pameran di sana. Jadi akan banyak orang yagn tahu tentang potensi wisata dan budaya di Kabupaten Bengkalis. Tidak hanya orang Riau maupun Sumatera, melainkan luar Sumatera dan bisa jadi luar negeri. Karena yang keluar masuk bandara itu bukan hanya orang kita Indonesia tetapi juga orang luar negeri,” paparnya.

Tidak dipungkiri, sambung Eduar, berbicara soal potensi wisata dan budaya di Kabupaten Bengkalis, tidak hanya membicarakan wisata dan budaya yang ada di pulau Bengkalis. Melainkan juga kecamatan lainnya yang ada di Kabupaten Bengkalis, karena masing-masing kecamatan memiliki potensi wisata dan budaya yang layak untuk dikembangkan.

“Karena saya masih baru, saya belum bisa berbicara lebih detail. Namun saya memiliki harapan yang tinggi bahwa suatu saat Kabupaten Bengkalis ini akan terkenal dengan wisata dan budayanya. Peluang untuk itu masih terbuka lebar,” ujarnya optimis. (jfk)