PEKANBARU - Sekitar 5.100 lebih Calon Jamaah Haji (CJH) tahun 2020 asal Riau masih menunggu kepastian berangkat atau tidak pada tahun 2020 ini.

Asisten I Setdaprov Riau, Ahmad Syah Harrofie saat dikonfirmasi GoRiau.com mengatakan, bahwa saat ini pihaknya masih menunggu kepastian dari Kementerian Agama RI. Saat ini Pemerintah Arab Saudi terus memantau perkembangan kasus virus corona yang masih terjadi di seluruh dunia.

"Haji tahun ini batal atau tidak, tergantung keputusan dari Pemerintah Arab Saudi dan Kementerian Agama RI," kata Ahmad Syah, Kamis (19/3/2020).

Meskipub sekitar 5.100 lebih CJH asal Riau dari 12 kabupaten dan kota masih menunggu kepastian, dikatakan Ahmad Syah, saat ini Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau tetap melakukan beberapa perbaikan di Embarkasi Haji Antara.

"Sambil menunggu kepastian soal haji, kita (Pemprov Riau, red) melakukan beberapa perbaikan di embarkasi haji antara, seperti penerangan pada lampu dan saluran air," ungkap Ahmad Syah.

Dirinya pun belum bisa memastikan terkait haji tahun ini. Dimana masuknya musim haji pada bulan Juni 2020. Walaupun masih ada waktu tiga bulan lagi.

Semenara itu, Pemerintah Arab Saudi melalui Kementerian Haji dan Umrah telah mengirim surat yang ditujukan kepada Menteri Agama Republik Indonesia; Fachrul Razi tentang permohonan untuk menunggu (bersabar, red) dalam menyelesaikan kewajiban baru, hingga jelasnya masalah virus corona.

Surat yang ditandatangani Menteri Haji dan Umroh Arab Saudi, Mohammad Bin Saleh Bin Taher Benten menuliskan, sehubungan dengan perkembangan covid-19, berdasarkan rekomendasi otoritas kesehatan untuk menerapkan standart kehati-hatian yang tinggi. Hingga memblokade virus dan penularannya secara regional dan internasional dan untuk menjaga kesehatan pengunjung Masjidil Haram dan Masjid Nabawi.

Dalam surat itu juga dijelaskan Delegasi Urusan Haji Indonesia atau Kantor Urusan Haji (KUH) Indonesia yang berada di Arab Saudi, perlu melakukan perjanjian kontrak secara detail untuk pelayanan dan perumahan, transportasi (udara dan darat) bagi para Jemaah Haji tahun 1441 H. ***