DURI - Tinta ribbon atau khusus yang dipergunakan untuk mencetak kartu tanda penduduk (KTP) elektronik di kantor UPT Disdukcapil Mandau Bengkalis, Riau habis. Akibatnya ratusan warga yang akan mencetak e-KTP harus sabar hingga pemerintah pusat mengirim tinta baru.

'Tintanya habis makanya tidak bisa cetak. sudah hampir 1 bulan ini. Kita berharap pemerintah pusat dapat merespon dengan cepat,'' jelas Kepala UPT Disdukcapil Mandau, Irdawati kepada GoRiau.com, Rabu (11/7/2018).

Ia memaklumi banyaknya keluhan warga mengenai lamanya proses cetak KTP elektronik lantaran pengadaan barang tersebut memang tidak bisa dilakukan oleh pemerintah setempat, melainkan harus menunggu kiriman dari pemerintah pusat.

Untuk solusi sementara, tambahnya, Disdukcapil mengeluarkan surat keterangan (suket) dan mencetak KK sementara menggunakan kertas HVS agar masyarakat tetap bisa menyelesaikan urusannya baik untuk membuat akta kelahiran anak atau untuk keperluan lain.

"Jadi masyarakat tetap kita bantu, yang butuh KTP untuk pengurusan bank, pembuatan SIM dan lainnya yang sifatnya mendesak akan kita keluarkan suket. Begitu juga yang mau buat akta kelahiran anaknya. InsyaAllah masih kita bantu," sebut Irdawati lagi.

Dikatakan, UPT Disdukcapil Mandau setiap hari melayani sekitar 400 warga yang datang. "Bahkan kami lembur hingga malam untuk melayani masyarakat," katanya lagi. ***