PEKANBARU - Frengki seorang pria yang tewas akibat diserang puluhan orang tak dikenal di Gang Hotel Holiday Pekanbaru, Riaupukul 02.00 dini hari Minggu (17/2/2019) ternyata korban salah serang oleh kelompok geng motor King of King Pekanbaru.

Awal permasalahan terjadi antara salah seorang anggota King of King, RZ yang mengalami kekerasan oleh Daeng cs karena masalah perempuan, lalu RZ melaporkan kekerasan yang dialaminya kepada geng King of King sehingga memancing kemarahan dari anggota geng tersebut lalu, mereka melakukan aksi kekerasan, yang ternyata salah sasaran.

"Jadi Frengki ini tidak terlibat sama sekali dalam konflik tersebut, dan tidak mengetahui apa-apa, hanya bertepatan berada di lokasi sedang duduk-duduk lalu dia dan temanhya diserang. Penyerangan mereka ini salah sasaran,'' sebut Kanit Reskrim Polsek Limapuluh Iptu Abdul Halim, Selasa (26/2/2109) dalam komperensi pers di halaman Polsek Limapuluh.

Aksi pengeroyokan yang dilakukan oleh beberapa orang tak dikenal (OTK) di depan gang Hotel Holiday Jalan Sungai Duku Tanjung Rhu, Kota Pekanbaru - Riau pada Minggu (17/2/2019) diduga dipicu masalah perempuan.

Saat ini pihak kepolisian telah memeriksa keterangan dua orang saksi rekan korban ME(31) dan JS (39) terkait aksi pengeroyokan oleh beberapa orang tak dikenal (OTK) tersebut.

''Kesimpulan sementara gara-gara perempuan. Awalnya ada seorang cewek yang memiliki hubungan dengan korban, karena ada pribadi. Cewek itu mengadu sama korban. Tapi pelaku membawa rombongan untuk menyerang korban,'' terang Kapolsek Limapuluh Kompol Angga F Herlambang kepada GoRiau, Minggu malam (17/2/2019).

Hingga saat ini pihak kepolisian masih melakukan pencarian terhadap pelaku pengeroyokan untuk diproses lebih lanjut.

Seperti diberitakan sebelumnya segerombolan orang datang dan langsung menyerang Frengky dan dua rekannya pukul 02.00 WIB dini hari di depan Hotel Holiday, Pekanbaru, Riau, Minggu (17/2/2019).

Dijelaskan Kapolsek Limapuluh, Kompol Angga F Herlambang, Frengky dan kedua temannya ME dan JS saat itu sedang duduk di kedai dekat pintu masuk Holiday, kemudian datang rombongan pemuda yang tidak dikenal mengendarai sepeda motor, lebih kurang 20 sepeda motor mendekati Frengky dan rekannya langsung melakukan penyerangan.

''Orang tak dikenal tersebut langsung memukul dengan kayu bulat secara bersama sama tanpa diketahui penyebabnya,'' sebut Kapolsek.

Kemudian Frengky melarikan diri ke Jalan Sei Duku Gang Holiday dan ditemukan terjatuh di Gang Holiday. Saat ditemukan Frengky sudah tidak bernyawa, sementara ME dan FS mengalami luka-luka.

''Belum diketahui pemicu penyerangan orang tak dikenal tersebut namun diminta untuk semua warga untuk selalu berhati-hati,'' ujarnya. ***