SELATPANJANG - Kecamatan Tebingtinggi Barat mewacanakan sekolah sehat serta berwawasan lingkungan. Output dari wacana itu adalah menuju sekolah adiwiyata.

Sebelum menjadikan sekolah di Tebintinggi Barat sekolah adiwiyata, terlebih dahulu akan dipersiapkan sekolah sehat dan sekolah berwawasan lingkungan (green school). Ditargetkan, 3 bulan kedepan pihak kecamatan bekerjasama dengan UPT kesehatan, Dikbud, sudah mulai melakukan pembinaan ke SD, SMP dan SMA. Tidak hanya sekolah, desa bersangkutan juga akan dikelompokkan atau dikategorikan dalam mewujudkan sekolah adiwiyata.

Pihak Kecamatan Tebingtinggi Barat, UPT Kesehatan, Dikbud TTB, dan DPK KNPI TTB telah melakukan kunjungan ke sekolah SDN 9 Alai Selatan dan SDN 13 Gogok Darussalam. "Hari ini kita hanya melakukan kunjungan ke dua sekolah saja. Pembinaaan akan kita coba di tiap sekolah minimal 1 desa 1 sekolah," kata Camat Tebingtinggi Barat, Helfandi, Rabu (30/8/2017).

Pembinaan ini, tambah Helfandi, pihak kecamatan akan melibatkan semua stakholders terkait. Seperti UPT Puskesmas, UPTD Pendidikan, Capil, Pustaka, Polsek, KUA, Babinsa, Kades, TP PKK Kecamatan, DPK KNPI. Selain itu, pihak sekolah, wali murid, dan Dinas LHK Kabupaten Kepulauan Meranti. "Sebab DLHK di kecamatan tidak ada UPTD nya," tambah Helfandi.

Kata Helfandi lagi, pasca Idul Adha 1438 H, mereka akan menggelar rapat bersama. Selanjutnya, mereka akan melakukan pembinaan minimal 3 bulan lalu akan dievaluasi dengan cara diperlombakan. "Endingya sudah tentu kita punya database sekolah sehat dan sekolah berwawasan lingkungan. Jadi, jika dilombakan di tingkat kabupaten, provinsi, bahkan nasional, kita sudah ada dan siap," kata laki-laki berkacamata itu. ***