HANOI - Atlet wushu putri Indonesia, Mellynar Alisya menunjukkan kualitasnya pada penampilan perdana di ajang SEA Games. Tampil di arena wushu Cau Giay Gymnasium, Hanoi, Vietnam, Sabtu (14/5/2022), Alis panggilan akrabnya, sukses menyumbangkan medali emas nomor Taolu Taiji Quan (tangan kosong) Putri SEA Games 2021 Vietnam bagi Kontingen Indonesia.

Tampil dengan jurus-jurus gerakan tangan kosong yang sempurna, atlet wushu asal Jawa Timur ini mendapatkan poin tertinggi  9,71 poin. Medali perak Taiji Quan (tangan kosong) Putri direbut atlet wushu Filipina, Agatha Chrystenzen Wong Fernandez dengan 9,69 poin dan perunggu menjadi milik atlet wushu Malaysia, Sy Xuan Sydney Chin dengan 9,68 poin.

"Saya senang bisa menyumbangkan medali emas bagi Kontingen Indonesia. Dan, saya tidak menduga bisa tampil maksimal pada penampilan perdana di SEA Games," kata Alis.

Sayangnya kesuksesan Alisyah gagal diikuti Nikolas yang tampil di nomor Taiji Quan putra. Atlet wushu asal Sasana Yayasan Wushu Kusuma Indonesia ini harus puas meraih medali perak dengan mengantongi 9,71 poin. Medali emas direbut atlet Singapura, Jun Kai Chan dengan nilai 9,72 poin dan atlet wushu Filipina, Jones Liabres meraih perunggu dengan 9,70 poin.

"Yang penting saya bisa tampilkan yang terbaik dan menyumbang medali buat indonesia saja sudah puas banget. Itu saya gak nyangka karena ini SEA Games pertama saya. Nggak nyangka bisa mendapat medali apalagi perak," kata Nikolas.

"Saya memang sempat nangis. Itu tangis kepuasan. Apalagi, kemarin saya gagal meraih medali di nomor Taiji Jian meski sudah berusaha. Hari ini, saya lebih enak karena bermain lepas," tambahnya.

Medali perak juga disumbangkan Haris Oratius di nomor Nan Quan putra dengan mengumpulkan 9,70 poin. Medali emas direbut atlet wushu Brunai Darussalam, Mohammad Adi Salih dengan 9,71 poin dan Hoo Nong Van dari Vietnam harus puas kebagian perunggu dengan 9,69 poin.

Dengan hasil ini, Tim Nasional Wushu Indonesia sudah mengantong 1 emas, 3 perak dan 1 perunggu dari nomor Taolu. "Kita berharap emas Alisyah bisa diikuti atlet-atlet lainnya. Mudah-mudahan kita bisa menambah perolehan medali emas bagi Kontingen Indonesia," kata Sekjen Pengurus Besar Wushu Indonesia (PB WI), Ngatino.

"Ya, saya akan berusaha memotivasi anak-anak agar tampil lebih tenang dan fokus untuk bisa meraih tempat terbaik. Peluang untuk menambah medali emas cukup terbuka pada hari terakhir yang memperebutkan empat medali emas," timpal Susyana, pelatih Timnas Wushu Indonesia khusus Taolu. ***