BAGANSIAPIAPI - Usman (40) kaget begitu menabur jala untuk menjaring udang di Boting Kayu Buanting Bubilan atau dikenal dengan sebutan Beting Kayang Suak Balok, Sungai Rokan, Bagan Punak, tiba-tiba kaki kanannya disambar buaya, dengan sekuat tenaga Usman pun berusaha melepas cengkeraman buaya di kaki kanannya. Namun begitu cengkraman buaya lepas dari kaki kanan, giliran kaki kirinya yang selanjutnya diterkam buaya.

Peristiwa itu terjadi Jumat (12/4/2024) sekira pukul 14.00 WIB. Usman yang merupakan warga RT 13 /RW 05 Kampung Nelayan Bagan Hulu, Bagansiapiapi, Rokan Hilir, Riau itu berprofesi sebagai nelayan pencari udang, sehari-harinya dia sudah menjalani profesi itu di lokasi yang sama, sayangnya, sekali ini, dia harus berhadapan dengan buaya ganas yang ingin menyantap dirinya.

''Awalnya buaya itu menyambar kaki kanan saya, saya berusaha melepas sekuat tenaga, namun begitu lepas, buaya itu kembali menerkam kaki kiri saya dan mengakibatkan betis kiri dan kanan mengalami luka,'' jelasnya saat mendapat perawatan d Rumah Sakit Umum Daerah *RSUD) Dr Pratomo Bagansiapiapi.

Saat dirinya berhasil melepas gigitan buaya beberapa rekan nelayan lainnya langsung memberi pertolongan dan membawa Usman ke rumah sakit.

''Luka-lukanya cukup serius dan sudah kami tangani, hasil ronsen hanya luka-luka cabikan gigi buaya dan sudah disterilkan,'' ujar dr Nazif Syahrin Yunan yang dibantu tim medis dokter jaga di IGD tersebut.

Sementara itu, Harun (50) dan Ijon (48) kerabat korban menyebutkan bahwa Usman seperti biasa pergi mencari udang sendirian dengan sampan kecil di sekitar pinggiran sungai Rokan. ''Tahu-tahu ada mengatakan Usman disambar buaya, kami langsung ke rumah sakit ini,'' ujar Harun.

Usman yang tergolong keluarga kurang mampu saat ini masih dirawat dan biaya berobat ditanggung oleh Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Rohil.

Ketua Baznas Rohil, H Jefrizal Shi MM saat dihubungi terpisah, Jumat (12/4/2024) mengatakan pihaknya dihubungi keluarga korban untuk membantu. Karena dari keluarga kurang mampu, maka Baznas langsung mengcover biaya pengobatan.

"Tadi ada pihak keluarga meminta bantuan dari Baznas Rohil, kami sangat respon akan kejadian ini, dan staf Baznas Rohil langsung ke RSUD Protomo melihatnya. Insyaallah kami bantu, kami minta keluarga nelayan ini bersabar, buatlah administrasinya, yang jelas sudah ditangani medis dan inap rawat,'' tutup Jefrizal. ***