SIAK - Berhasil meraih juara 1 Koperasi di Kabupaten Siak, Koperasi Rimba Mutiara, Kampung Kualo Gasib Kecamatan Koto Gasib dipercaya sebagai tuan rumah perayaan Hari Ulang Tahun Koperasi ke-70 tahun tingkat Kabupaten Siak, Kamis (7/9/2017).

Pada acara itu, diserahkan Piagam Penghargaan Koperasi berprestasi 1, juara 2 untuk KUD Buatan Jaya dan juara 3 KUD Karya Tani. Selain itu juga ada koperasi omset terbesar yang diraih Koperasi Air Kehidupan, koperasi SHU terbesar yang diraih oleh KUD Mitra Usaha, RAT tercepat 2017 yaitu Koperasi Islamic Center Madinatul Ulum.

Selanjutnya, Novendra Kasmara Camat Sungai Mandau juga mendapat penghargaan kategori Camat peduli Koperasi, Basuki Rahmat kategori PPKL terbaik dan Rawiyan Akhmad kategori kepala kampung peduli koperasi.

Hari Koperasi, kata Wakil Bupati Siak Alfedri, diperingati sebagai penyemangat motifasi dalam mengembangkan UMKM di masyarakat Kabupaten Siak. Sebab sampai saat ini pemerataan kesejahteraan masih belum bisa dirasakan oleh masyarakat.

Sehingga melalui koperasi diharapkan masyarakat bisa menjadi mandiri untuk mengembangkan usahanya, serta bisa diwujudkan dalam bentuk keberhasilan masyarakat dalam mengelola usahanya baik usaha kecil mikro maupun menengah.

"Semoga ini bisa menjadi motifasi dalam mengembangkan umkm di Kab Siak. Selain itu, ini merupakan kegiatan tahunan serta momen untuk kesejahteraan dan pemerataan masyarakat sehingga tidak adanya kesenjangan ekonomi masyarakat, tentunya ini termasuk dari tugas kita semua," kata Alfedri.

Masih dikatakan Alfedri didampingi Wan Fajri Aulia Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Siak, perlu inovasi baru serta pembinaan dalam meningkatkan koperasi yang aktif dan sukses.

"Kami ingin menjadikan koperasi untuk bisa memberikan kesejahteraaan bagi masyarakat, sehingga transparansi dalam pengelolaan koperasi sangat diharapkan, maupun terhadap pengembangan IT nya yang bisa memacu perkembangan daerah," kata Alfedri.

Kabid Kelembagaan Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Riau Eriyanto menambahkan, peringatan hari koperasi hanya baru dilaksanakan di Pekanbaru dan di Kabupaten Siak saja. Kegiatan ini juga bertujuan membangun sinergi bisnis managemen koperasi sehingga koperasi yang ada di Kabupaten Siak menjadi lebih baik untuk masyarakat.

"Kita tidak lagi mengacu kepada jumlah koperasi, namun kualitas yang diharapkan, sehingga kesejahteraan masyarakat sekitar bisa meningkat dengan selalu berinovasi bagi koprasi tersebut. Mari kita bersama sama meningkatkan kualitasnya," kata Eriyanto.***