PEKANBARU - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Pekanbaru memprediksi akan ada dua puncak musim hujan selama tahun 2020.

Puncak musim hujan pertama ini akan terjadi pada Bulan April dan puncak kedua pada Bulan Oktober sampai November. Hal itu dijelaskan oleh Prakirawan BMKG Pekanbaru Yasir Prayuna, ketika dikonfirmasi pada Kamis, (2/1/2020).

"Pada Februari kita memasuki musim kemarau pendek, kemudian Maret sampai April musim hujan pertama, puncaknya April. Kemudian Bulan Oktober sampai November puncak musim hujan kedua," paparnya.

"Untuk puncak musim hujan pertama kita prediksi intensitas hujan akan merata," terangnya.

Sementara itu, Yasir melanjutkan bahwa musim kemarau juga akan terjadi selama dua kali. Yakni pada Februari dan kemarau panjang pada Juni sampai September.

Yasir menerangkan lebih lanjut bahwa tahun ini kondisi musim akan berlangsung dengan normal. Pasalnya fenomena La Nina dan El Nino terpantau tidak kuat.

"Tetapi selama musim hujan menuju peralihan kemarau yang berlangsung di Januari ini ada lima daerah yang perlu waspada intensitas hujan lebat dengan angin kencang. Yaitu, Kabupaten Rokan Hulu, Kabupaten Siak, Kabupaten Pelalawan, Kabupaten Kampar dan Kuantan Singingi," jelasnya.***