BENGKALIS, GORIAU.COM - Jelang hari puncak menanam pohon Indonesia tingkat Kabupaten Bengkalis yang akan digelar di Desa Kesumbu Ampai Kecamatan Mandau, November mendatang, Dinas Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Bengkalis, secara bertahap sudah melakukan penanaman di sejumlah desa.

Penanaman tersebut melibatkan mahasiswa KKN Kebangsaan dan Mahasiswa Universitas Riau serta sejumlah kelompok organisasi masyarakat serta elemen masyarakat itu sendiri.

Kepala Dinas Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Bengkalis, Herman Mahmud didampingi Kabid Rehabilitsi Lahan dan Perlindungan Hutan, Zamri SP ditemui di ruang kerjanya, Selasa (25/8/2015) mengatakan, sejak beberapa minggu lalu, pihaknya bekerjasama dengan sejumlah elemen masyarakat termasuk mahasiswa program KKN Kebangsaan dan mahasiswa KKN UR telah melakukan penanaman.

''Masih dalam kaitan hari menanam Indonesia, yang insyaallah kegiatan puncaknya akan kita gelar bulan Nopember mendatang di Kecamatan Mandau, kita sudah melakukam beberapa kali penanaman. Sampai saat ini sudah ada empat titik atau desa kita melakukan kegiatan,'' jelas Herman.

Empat lokasi penanaman yang sudah dilakukan tersebut kata Herman, di sekitar kantor Camat Siak Kecil, desa Deluk, Perapat Tunggal serta Kelebuk.

"'Bibit-bibit ini ditanak di sepanjang jalan, lingkungan sekolah dan perkantoran. Insyaallah dalam beberapa ini kita juga akan melakukan penanaman di desa Kelemantan,'' sebut Herman lagi.

Dijelaskan, selain melakukan penanaman pohon di Kesumbu Ampai Kecamatan Mandau, di sela-sela kegiatan tersebut juga akan dilakukam cerdas cermat siswa SLTP dan SLTA se Kecamatan Mandau serta lomba menggambar tingkat SD se Kecamatan Mandau.

''Terkait kegiatan cerdas cermat dan lomba menggambar ini, sesuai rencana kita akan bekerjasama dengan PT Chevron. Alhamdulillah saat kita hubungi beberapa waktu lalu respon dari Chevron sangat baik,'' ujar Herman lagi.

Selain itu, masih dalam kaitannya dengan hari menanam Indonesia tingkat Kabupaten Bengkalis, juga digelar lomba Lingkungan Sekolah Hijau. Pemenangnya akan diumumkan saat kegiatan puncak itu nanti.

Untuk kegiatan di Kesumbu Ampai, sebut Zamri pihaknya sudah mendatangkan 10 ribu bibit bantuan dari Dishut Riau. Adapaun 10 ribu bibit tersebut terdiri dari Durian, Mahoni, Gaharu dan Trambesi. ''Disbunhut Bengkalis menyerahkan 2 ribu bibit Jelutung. Di totalnya 12 ribu bibit. Dan bibit ini tidak semuanya di tanam di Kesumbu Ampai, tapi juga akan diberikan kepada masyarakat yang berminat,'' sebut Zamri pula.

Ditanya tentang harapan dari kegiatan menanam pohon yang rutin digelar sejak beberapa terahir, kata Zamri yang pasti untuk pemiliharaan ekosistem (lingkungan). Baik itu lingkungan tempat tinggal maupun lingkungan pantai. ''Makanya dalam kegiatan ini kita melibatkan atau bekerjasama dengan berbagai elemen masyarakat, seperti kelompok-kelompok lingkungan dan lainnya,'' ujar Zamri lagi.

Selain itu, melalui kegiatan cerdas cermat dan lomba menggambar tingkat pelajar, diharapkan mampu menumbuhkan kecintaan masyarakat sejak dini akan pentingnya menjaga lingkungan.