JAKARTA - Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) kembali mengingatkan agar pengurus PSSI yang terpilih dalam Kongres PSSI di Hotel Mercury Ancol Jakarta, Kamis (10/11/2016) melakukan pembenahan sepakbola Indonesia.

Tujuannya, agar sepakbola bisa meraih prestasi pada saat Indonesia menjadi tuan rumah pada Asian Games Jakarta-Palembang 2018.

“Pengurus PSSI yang terpilih dalam Kongres harus melakukan pembenahan tata kelola sepakbola Indonesia mengingat tuntutan publik sangat tinggi. Harapannya saat Asian Games, Indonesia tidak hanya memainkan cabang sepakbola, tapi bisa menambah medali emas untuk Indonesia yang bertindak sebagai tuan rumah,” kata Deputi IV Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Kemenpora, Gatot S Dewa Broto saat menghadiri Kongres PSSI, Kamis (10/11/2016).

Selain melakukan pembenahan, kata Gatot yang mewakili Menpora Imam Nahrawi, pengurus PSSI segera berkonsolidasi dengan pemerintah. Pasalnya, pemerintah akan mendukung setiap langkah PSSI untuk kemajuan sepakbola Indonesia.

“Kehadiran dari pemerintah ini sebagai dukungan bagi suksesnya kongres. Semoga kongres berjalan dengan lancar dan sukses. Di sini saya tegaskan pemerintah tak berpihak kepada calon ketum, biarkan voters yang memilih,” ujarnya.

PSSI akan segera memilih ketua umum baru dalam kongres pemilihan kali ini. Sembilan kandidat ketum PSSI yang akan bertarung adalah Letjen Edy Rahmayadi, Jendral (Purn) Moeldoko, Kurniawan Dwi Yulianto, Erwin Aksa, Sarman El Hakim, Djohar Arifin, Eddy Rumpoko, Bernhard Limbong, dan Tony Aprilani. ***