JAKARTA - BMKG telah menyatakan peringatan dini tsunami yang disebabkan oleh gempa magnitudo 6.9 SR pada 12/4/2019 pukul 18:40:49 WIB, telah berakhir.

Meskipun demikian, masyarakat di sekitar pesisir Kabupaten Morowali yang dinyatakan berpotensi tsunami dengan tingkat waspada sebelumnya oleh BMKG diminta tetap meningkatkan kewaspadaannya.

Sementara itu banyak warga di sekitar pesisir di luar Morowali banyak yang mengungsi ke bukit-bukit dan daerah yang tinggi seperti warga Luwuk di Kabupaten Banggai, warga Kabupaten Banggai Kepulauan.

Bahkan warga yang merasakan guncangan gempa di Taliabu Maluku Utara juga mengungsi sebagian.

BPBD saat ini masih melakukan pendataan dan pemantauan dampak gempa M 6,9. Beberapa daerah listrik padam.

"Masyarakat panik dan berhamburan keluar rumah saat merakan guncangan gempa yang keras," ujar Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho, Jumat (11/4/2019) malam.

Sementara itu, warga Kota Palu juga merasakan guncangan gempa keras selama 6 detik. "Guncangan gempa keras juga dirasakan warga Luwu Timur selama 4 detik, warga Banggai selama 6 detik," tandasnya.

Saat ini kata Sutopo, pihak Posko BNPB terus berkoordinasi dengan BPBD. Update dampak gempa akan disampaikan berikutnya .***