PEKANBARU - Jajaran pengurus Federasi Olahraga Petanque Indonesia (FOPI) Provinsi Riau resmi dilantik. Pelantikan berlangsung dengan khidmat di Aula Rektorat Universitas Islam Riau (UIR), Pekanbaru, pada Rabu (14/11/2018) pagi.

Ketua Umum FB FOPI Caca Isa Saleh langsung melantik Ketua Umum FOPI Riau H Tarmizi Natar Nasution bersama seluruh jajaran pengurus dengan disaksikan Ketua KONI Riau H Emrizal Pakis, Wakil Gubernur Riau terpilih Brigjen TNI (Purn) H Edy Afrizal Natar Nasution, Plt Gubernur Riau yang diwakili Kadispora Provinsi Riau H Doni Aprialdi serta sejumlah pengurus KONI dari Kabupaten/Kota se-Riau.

Ketua Umum FB FOPI Caca mengatakan bahwa dirinya optimis olahraga Petanque di Provinsi Riau bakal berkembang pesat. Sebab, olahraga ini termasuk olahraga murah dan tidak memerlukan banyak fasilitas.

"Walaupun olahraga ini berasal dari Perancis dan relatif baru di Indonesia, tapi saya yakin di Riau bakal berkembang. Bahkan pada kerjurnas baru-baru ini di Jawa Timur atlit FOPI dari Riau sudah ada yang bisa menyabet perunggu," sebutnya.

Hal senada disampaikan Ketua Umum KONI Riau Emrizal Pakis. Ia optimis atlit FOPI Riau ke depan bakal mampu mengharumkan nama daerah. Tidak saja di kancah nasional bahkan internasional.

"Insya Allah nanti pada PON 2020 di Papua, cabor ini akan ikut dipertandingkan. Sekalipun olahraga ini di Riau terbilang baru, tapi dengan pembinaan yang baik, atlit-atlit kita akan mampu mengharumkan nama daerah," ucapnya.

Wagubri terpilih Edy Natar juga menekankan pentingnya pembinaan. Harus ada strategi yang baik dalam memenangkan setiap pertandingan. Tanpa itu, atlit tidak akan pernah mampu meraih prestasi.

"Menyiapkan atlit menurut saya sama dengan menyiapkan tentara untuk perang. Ujung-ujungnya bagaimana kita memenangkan pertandingan. Untuk itulah perlunya pembinaan dan strategi yang tepat," tegas pria kelahiran Bengkalis itu.

Ia juga menyebut bahwa dirinya bersama Gubri terpilih H Syamsuar punya komitmen yang kuat untuk memajukan olahraga di Provinsi Riau. Karena olahraga juga meyangkut harga diri. Termasuk memajukan olahraga seperti sepaktakraw yang dulu menjadi kebanggaan orang Melayu Riau.

Sementara itu, Ketua Umum FOPI Riau Tarmizi berharap dukungan dari semua pihak. Tanpa dukungan tentu dirinya bersama jajaran pengurus tidak akan mampu memajukan organisasi FOPI Provinsi Riau.

"Bagi saya ini adalah pengabdian. Semoga olahraga FOPI dan lainnya semakin maju di negeri kita," harapnya. ***