PEKANBARU - Ketatnya persaingan pada Kejurnas Biliar 2018 yang berangsung di Click Square, Kota Bandung, Jawa Barat (Jabar) dari tanggal 24 November sampai 2 Desember 2018 kemarin membuat pebiliar Riau tidak terlalu banyak bicara.

Dari 12 atlet biliar Riau yang diturunkan pada kejuaraan tersebut, hanya dua atlet yang sukses membawa medali pulang ke Riau, dengan rincian satu medali emas dan satu medali perak.

Untuk medali emas diraih oleh pebiliar junior Riau, Martias Pratama yang turun pada nomor 10 ball junior U-20 setelah sukses mengalahkan pebiliar asal Jawa Tengah (Jateng).

"Sedangkan satu medali perak diraih pebiliar senior Riau, M Faisal yang turun pada nomor english billiard point," kata Pelatih biliar Pengprov POBSI Riau, Jefri kepada GoRiau.com, Senin (3/12/2018).

Sementara itu, beberapa pebiliar senior yang juga merupakan atlet andalan Riau pada Porwil 2019 dan PON 2020 nanti, seperti Rina Mukhtar, Asih serta Ibrahim terhenti di babak 16 besar dan babak delapan besar.

Dari hasil kejuarnas ini, Jefri mengaku masih akan melakukan evaluasi terhadap para atlet biliar Riau, khsusunya yang dipersiapkan menghadapi PON 2020.

"Kita akan terus lakukan evaluasi dan perbaikan, serta meningkatkan intensitas latihan untuk mendapatkan hasil yang diharapkan pada Porwil 2019 serta PON 2020 mendatang," tukasnya. ***