PEKANBARU - Kembali menggalakkan olahraga kepada masyarakat, Ikatan Putera Pekanbaru (IPP) sukses menggelar kejuaraan turnamen bola voli yang diikuti oleh sejumlah klub bola voli se-Kota Pekanbaru, Riau.

Kegiatan turnamen ini pun sangat didukung penuh oleh Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Riau yang menyambut baik kejuaraan yang ditaja oleh organisasi kepemudaan Kota Pekanbaru ini.

Hal itu dikatakan Kabid Olahraga Dispora Riau, Yusfar saat berbincang dengan GoRiau.com, Senin (14/5/2018) di ruang kerjanya, Kantor Dispora Riau. "Kita sangat menyambut baik dan mendukung kejuaraan yang telah digelar IPP ini," ucapnya.

Yusfar yang juga sebagai Ketua IPP mengungkapkan, ajang turnamen voli tersebut juga menjadi ajang membantu pemerintah dalam hal ini Dispora Riau untuk menjaring bibit atlet-atlet berpotensi dari cabang olahraga (cabor) voli.

"Dari turnamen ini, kita memiliki sejumlah catatan terhadap individual setiap pemain dari seluruh tim. Nantinya, beberapa pemain yang memiliki potensi bisa saja kita tarik untuk dibina oleh pemerintah," ujarnya.

"Selain itu, turnamen ini juga menjadi pemicu bagi kabupaten/kota lainnya untuk kembali menghidupkan permainan bola voli di kampung-kampung. Mengingat saat ini sudah sangat jarang ditemukan permainan bola voli ini dilaksanakan," terangnya.

Turnamen voli ini sendiri ditaja oleh organisasi kepemudaan IPP yang digelar sejak tanggal 22 April 2018 lalu dan berakhir tanggal 12 Mei 2018 lalu yang diikuti oleh delapan tim voli dari berbagai wilayah di Kota Pekanbaru.

Pada turnamen itu, tim Putra Sialang dari Kecamatan Tenayan Raya keluar sebagai jawara setelah mengalahkan tim Opris di laga partai final dengan skor akhir 3-1 lapangan Kecamatan Limapuluh, Kota Pekanbaru.

"Sementara itu, pada posisi ketiga diraih tim voli Kuda Laut. Kita harapkan event seperti ini bisa menjadi agenda tahunan dan rutin digelar tiap tahun. Tidak hanya cabor voli saja, tapi juga olahraga lainnya," imbuhnya.

"Harapan kita, dengan adanya ajang turnamen seperti ini, bisa membantu memotivasi anak muda di Riau untuk berprestasi di bidang olahraga. Sebab, olahraga bukanlah sebatas permainan, namun bisa menjadi penghasilan," pungkasnya.***