TEMBILAHAN-Dua hari terakhir ini, Kota Tembilahan, Indragiri Hilir (Inhil), Riau mulai diselimuti kabut asap, terutama di pagi hari. Meskipun demikian, namun umumnya masyarakat tidak menggunakan masker saat beraktifitas di luar ruangan.

Hal itu membuat Marlis Syarif dan keluarga beserta jajaran Satlantas Polres Inhil dibantu juga oleh Masyarakat Peduli Inhil (MPI) dan Damkar Padupai, Senin (26/8/2019) membagikan 4.000 masker kepada pengguna jalan yang melintas di Jalan Jendral Sudirman Tembilahan.

Satu persatu kendaraan yang melintas pun diminta berhenti oleh Kasatlantas Polres Inhil, AKP Rosna, sambil memberikan masker, wanita cantik itu pun tidak lupa mengingatkan untuk berhati-hati dan mematuhi aturan saat berkendara.

"Hari ini kita turun dengan 15 personil untuk membagikan masker kepada masyaraka. Ini kabut kan semakin tebal y, kita ingatkan pengguna jalan untuk selalu gunakan masker ketika diluar ruangan," imbau Rosna.

Tidak hanya kepada pengguna jalan, Marlis Syarif pun membagikan masker kepada siswa dan siswi SDN 009 Tembilahan Hulu.

Selasa (27/8/2019), didampingi sang istri ia pun mendatangi sekolah yang dipimpin oleh sahabat masa kecilnya itu, yaitu Tuti Eliani Spd.

Sebanyak 500 masker disediakan Mantan Camat Kateman itu untuk seluruh murid dan tenaga pengajar di sekolah tersebut.

Sebelum membagikan masker, pria yang akrab disapa Ogut itu juga sempat bersenda gurau dengan para siswa kelas 1 dan memberikan uang jajan kepada mereka.

Kepsek SDN 009, Tuti Eliani pun mengaku senang atas kebaikan Marlis Syarif tersebut yang peduli dengan murid-muridnya.

"Marlis ini teman saya dari kecil sampai sekarang, memang sering kasi bantun ke sekolah kami ini. Kami sangat berterimakasih, apalagi masker ini sangat kami butuhkan saat ini," ungkap Tuti.

Sementara itu, Marlis sendiri mengatakan, inisiatif membagikan masker tersebut tidak lain untuk membantu warga dan anak-anak sekolah di saat benca kabut seperti sekarang ini.

"Masih banyak kita liat warga yang beraktifitas di luar ruangan tidak gunakan masker. Jadi saat kita bagikan maskernya langsung suruh kita pakai, termasuk anak-anak sekolah, langsung kita suruh pakai. Kasian mereka kalau batuk pilek," jelas Sekretaris Badan Kesbangpol Inhil tersebut.(ayu)