JAKARTA - Direktur Teknik (DIrtek) PSSI, Indra Sjafri, menyebut Shin Tae-yong masih layak menduduki jabatan sebagai pelatih kepala Timnas Indonesia.

Keterangan itu diucapkan Indra Sjafri setelah Shin Tae-yong gagal membawa skuad Garuda menjuarai Piala AFF 2022.

Nadeo Argawinata dan kawan-kawan gagal ke final Piala AFF 2022 setelah kalah agregat 0-2 dari Timnas Vietnam di babak semifinal.

Kontrak Shin Tae-yong mengarsiteki Timnas Indonesia pun baru akan selesai pada Desember tahun 2023.

"Secara pribadi, saya pikir (Shin) sangat layak dipertahankan," kata Indra Sjafri saat ditemui di Kantor PSSI, Senin (16/1/2023).

Hal yang dikatakan Indra Sjafri bukan tanpa landasan.

Mantan Pelatih Timnas Indonesia U-19 itu telah mendengar pemaparan dari Shin Tae-yong soal kegagalan di Piala AFF 2022.

Kendati tak menyebut secara lugas apa yang dibicarakan, Indra menilai pelatih berusia 52 tahun itu masih butuh waktu untuk meraih gelar juara.

"Sebagai orang yang juga paham teknis, saya memahami kegagalan itu. Setelah berdiskusi hampir dua jam dengan Shin, saya mengambil kesimpulan dan memang perlu waktu," ujar Indra Sjafri.

Menurut pria berusia 59 tahun itu, permainan pasukan Merah Putih selama ditukangi Shin Tae-yong pun kian membaik.

Indra Sjafri mengakui bahwa permainan Timnas Indonesia di bawah nahkoda Shin Tae-yong sudah semakin apik.

Hal itu yang membuat Indra Sjafri optimistis pelatih asal Korea Selatan tersebut masih layak dipertahankan.

"Secara permainan, kualitas tim, saya pikir menjadi lebih baik (di bawah kepelatihannya)," ungkap Indra Sjafri.***