DUMAI - Sinergisitas Kabupaten Bengkalis dan Kota Dumai diyakini mampu mempercepat gerak pembangunan. Membangun Dumai dan Bengkalis ibarat dua sisi mata uang yang tak dapat dipisahkan, karena keduanya saling mendukung baik potensi maupun infrastruktur.

Untuk itu, Pulau Rupat milik Kabupaten Bengkalis yang sudah dijadikan Kawasan Strategis Nasional (KSN) jelas harus lebih intensif dalam meningkatkan kerjasama dengan Kota Dumai, Pemprov Riau dan Jakarta.

Demikian disampaikan Wakil Bupati Bengkalis, Bagus Santoso saat mendampingi Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya Bakar pada acara kunjungan kerja (Kunker) di Dumai, Sabtu (10/4/2021).

Hal tersebut sependapat dengan penegasan Menteri Nurbaya yang mengungkapkan adanya hubungan yang harus terjalin baik diantara keduanya.

"Kabupaten Bengkalis dan Dumai itu tak dapat dipisahkan,'' ujar Menteri Siti Nurbaya.

Dikatakan Menteri LHK walaupun belum pernah mengunjungi Pulau Rupat, kementerian tetap memberikan perhatian khusus terhadap perkembangan wisata serta Karlahut.

"Mengenai Pulau Rupat, kita akan pelajari dulu karena di sana kawasan wisata, tapi beberapa kali Dirjen saya sudah ke sana, melihat perkembangan Karhutla yang membaik," lanjutnya.

Dikatakan, saat ini pemerintah pusat dan daerah tidak lagi bicara soal potensi tetapi sudah harus melangkah pasti dengan memulai aksi nyata.

Kunjungan menteri ke Dumai ada kaitan erat dengan pembangunan lingkungan hidup sekaligus momentum semua pihak untuk tidak lagi bicara ego sektor dan daerah, tetapi selalu bersinergi melibatkan banyak pihak sehingga tujuan pembangunan tepat manfaat dan sasaran.

Sementara Wakil Walikota, Dumai Amris ditemui disela-sela kegiatan mengharapkan kerjasama antara Bengkalis dan Dumai dapat terjalin baik.

"Rupat ini dekat dengan Dumai. Kita harapkan prasarananya dibenahi, jadi kalau sudah di benahi tentu akan ramai wisatawan berkunjung ke sana," ujarnya.

Selain itu, lanjut Amris,  adanya Kampung Relawan di Riau yang termasuk di dalamnya Bengkalis dan Dumai, yang tentunya akan menguatkan koordinasi antar kedua wilayah.

Dalam kunker tersebut sejumlah lokasi dikunjungi Menteri Siti Nurbaya. Mulai dari penanaman pohon mangrove di Pantai Purnama, peninjauan TWA Sungai Dumai, peninjauan Daops Manggala Agni Sumatra IV Dumai dan tinjauan lokasi wisata sekaligus tempat budidaya madu.

Turut hadir dalam kesempatan tersebut Wakil Menteri LHK RI, Alue Dohong, Gubernur Riau diwakili Pj Sekda Provinsi Riau Masrul Kasmy, Walikota Dumai Paisal, Wakil Walikota Dumai Amris, anggota DPRD Kota Dumai Sutrisno, Forkopimda Kota Dumai, serta undangan lainnya. ***