SIAK SRI INDRAPURA, GORIAU.COM - Empat hari pasca pencurian dengan memecah kaca mobil Bendahara Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Siak, Polisi belum juga berhasil mengungkap pelaku.

"Masih dalam tahap penyelidikan. Kami terus dalami kasus ini," ungkap Kapolsek Siak Kompol Suparno saat ditemui GoRiau.com di Siak, Senin (23/12/2013).

Ia menjelaskan, sesuai dengan olah TKP, pelaku pencurian dalam menjalankan aksinya tidak sendirian. Selain mengendarai sepeda motor jenis Kawasaki Ninja, ada juga tiga mobil yang mengikutinya. "Namun, kita belum dapatkan nomor polisi ketiga mobil tersebut," jelas Suparno.

Suparno mengaku telah berkoordinasi dengan Pimpinan Bank Riaukepri Siak untuk membuka rekaman CCTV. Ia berharap, dari rekaman tersebut bisa mengetahui siapa saja yang ada disana saat itu. "Setidaknya, kita tahu nomor polisi kendraan tersebut," katanya.

Berbagai upaya telah dilakukan Polres Siak, mulai dari menghubungkan peristiwa yang terjadi beberapa hari yang lalu dengan peristiwa tiga tahun lalu. Sebab, menurut Suparno ada kesamaan. "Mana tahu, pelaku yang sekarang itu pelaku yang sama dengan yang lalu," sangka Suparno.

Dalam pemberitaan sebelumnya, Jumat (20/12/2013) Bendahara Disparpora Siak Izhar Syafawi kehilangan uang sebesar Rp 258 juta di jalan lintas Siak-Bunga Raya. Tepatnya di rumah makan sup tunjang Fauzan. Kaca mobil yang dikendarai Izhar pecah, dan tas yang berisi sejumlah uang tersebut raib. Pencurian tersebut terjadi sekitar pukul 12.00 Wib.(san)