PEKANBARU - Beragam kegiatan dihelat Pimpinan Wilayah (PW) Aisyiyah Riau dalam rangka memperingati hari jadi ke-105 Aisyiyah. Salah satunya adalah seminar kesehatan tentang gizi anak, pendampingan bagi balita stunting di wilayah Tenayan Raya, Kota Pekanbaru.

Kemudian, puncaknya adalah resepsi milad ke- 105 yang dilaksanakan di Aula Kampus Universitas Muhammadiyah Riau Jalan Tuanku Tambusai Pekanbaru, Riau secara online dan offline, Sabtu (02/7/2022).

Resepsi Milad ke 105 itu, Aisyiyah mengusung tema "Sukses Muktamar ke-48: Perempuan Mengusung Peradaban Utama". Acara tersebut juga dihadiri jajaran Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Riau, Pimpinan Daerah Aisyiyah, Pimpinan Cabang dan Ranting Kota Pekanbaru, PDA Kampar, PDA Pelalawan, PDA Duri, PDA Rokan Hulu, PDA Bengkalis, DPD Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah, Pimpinan Wilayah Nasyiatul Aisyiyah, serta beberapa ormas keagamaan seperti Muslimat NU, Wanita Perti, IWAPI, IGABA, GGBTKI, Dinas Kesehatan Propinsi Riau dan BKKBN Propinsi Riau.

Ketua panitia penyelenggara, Dr. Tuti Andriani menyebutkan, milad ini memiliki arti yang penting yakni syukur atas nikmat yang diberikan oleh Allah SWT. Milad menjadi momentum penting untuk refleksi rohani atas semua derap langkah yang dilakukan selama ini. Milad ini juga mensyiarkan muktamar yang akan datang pada November 2022 mendatang. "Kini Aisyiyah memasuki abad kedua, dihadapkan persoalan yang semakin kompleks, dakwah Aisyiah dituntut sesuai dengan perkembangan zaman di era teknologi dan informasi," tuturnya.

Ia menegaskan, Aisyiyah harus menjadi perekat relasi sosial, dakwahnya harus melintas dan menyebarkan kerahmatan bagi seluruh alam. Nilai Islam dalam hembusan dakwah Aisyiyah harus memberikan manfaat dan maslahat bagi masyarakat luas tanpa sekat, sehingga Islam Rahmatan Lil Alamin tidak hanya sebatas pada tataran konsep, namun juga sampai pada aktualisasi.

Untuk itulah pihaknya menggelar seminar kesehatan tentang gizi anak, taawun dan pendampingan balita stunting di wilayah kerja Puskesmas Rejosari, Tenayan Raya. Serta memberikan penghargaan untuk tokoh penggagas pendidikan TK Aisyiyah.

Sedangkan Ketua PWM Riau, Dr.H. Abdul Wahid menyampaikan, bahwa Muhammadiyah dan Aisyiyah selama ini menjalankan organisasi untuk berdakwah melaksanakan ajaran Islam sesuai Alqur'an dan hadist. Dirinya mengapresiasi PW Aisyiyah Riau, yang komitmen dengan dunia kesehatan dan pendidikan. "Semoga 'Aisyiyah terus mencerahkan umat, bangsa, dan kemanusiaan universal," tuturnya.

Sementara itu, Pimpinan wilayah 'Aisyiyah Riau menyampaikan, bahwa milad merupakan wujud rasa syukur Aisyiyah masih bisa berkiprah di masyarakat sebagai rahmatan Lil Aalamin. Aisyiyah yang telah lebih dari satu abad mengabdi dan mencerahkan kaum perempuan Indonesia. "Saya berharap usia ‘Aisyiyah panjang, dengan kemanfaatan yang lebih luas," tandasnya.

Untuk diketahui, rangkaian puncak kegiatan hari jadi ke-105 Aisyiyah PW Riau diisi dengan tabligh Akbar bersama Prof Qibtiyah dari Pimpinan Pusat 'Aisyiyah.***