DURI - Gajah liar jantan yang masuk ke lahan milik warga Desa Buluh Manis, Kecamatan Mandau, Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau, langsung direspon oleh Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau Wilayah III. Dimana petugas dari BBKSDA diturunkan untuk melakukan pemantauan, sebelum tim masuk ke lokasi gajah liar berada.

"Saat ini petugas sudah kita kirim, untuk memantau dan mengecek, kondisi di lapangan. Karena, kita tidak tahu, apakah kondisinya berlumpur, rawa dan semak belukar. Kalau susah ditempuh dengan berjalan kaki, kita tidak mau ambil resiko menerobosnya," ujar Kepala Seksi Wilayah III BBKSDA Riau, Haluanto Ginting saat dikonfirmasi GoRiau.com, Sabtu (21/11/2015).

Saat ini kondisi dilapangan, gajah liar jantan masih bersembunyi di dalam semak belukar. Dari informasi yang dirangkum GoRiau.com, semak belukar itu hanya tersisa sekitar 5 hektare. Dimana lahan semak belukar itu milik salah satu kepala desa yang ada di Kecamatan Mandau.

Hingga berita ini diterbitkan, Himpunan Penggiat Alam (Hipam) Duri bersama BBKSDA Riau, masih melakukan pemantauan terhadap perkembangan arah gajah liar tersebut.***