PEKANBARU - Ketua Komisi I DPRD Riau, Ade Agus Hartanto, mengaku tak mempermasalahkan nama-nama yang sudah dilantik untuk mengisi jabatan di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau.

Sekretaris DPW PKB Riau ini menyebut, pihaknya tak melihat siapa mengisi apa, namun yang menjadi perhatian adalah bagaimana para pejabat ini akan menjalankan tugasnya setelah disumpah.

"Ini kan hasil evaluasi, kita yakini saja itu sudah sesuai, jadi ya kita tunggu kinerja mereka. Soal siapa mengisi apa itu hal lain, yang dibutuhkan masyarakat itu eksekusi mereka," ujar Ade, Jumat (3/12/2021).

Apalagi, kata Ade, Pemprov dan DPRD Riau sudah menyusun APBD Riau 2022, sehingga ini harus bisa dimaksimalkan oleh para pejabat yang baru saja dilantik.

Untuk jabatan yang masih kosong, Ade mengakui, posisi itu merupakan  jabatan yang strategis, dia berharap Pemprov Riau segera mengisi jabatan tersebut supaya pelayanan kepada masyarakat semakin baik.

"Intinya, kita meyakini itu hasil evaluasi, jadi ya kita tunggu saja. Kalau kita komentari nama-namanya, nanti tendensius," tutupnya.

Sebelumnya, Gubernur Riau (Gubri), Syamsuar melantik 32 pejabat eselon II hasil evaluasi tim Pansel. Pelantikan yang mengacu pada Surat Keputusan Gubernur Riau Nomor Kpts 1276/XII/2021 ini dilaksanakan di Balai Serindit, Gedung Daerah Provinsi Riau, Rabu (1/12/2021) sore.

Pejabat yang dilantik hari ini sudah melalui proses evaluasi oleh tim Pansel," kata Gubri.

Usai pelantikan, Gubri berpesan agar para pejabat yang baru saja dilantik ini bekerja keras.

"Sekarang ini, kita tidak bisa hanya mengandalkan APBD. Kita harus ambil peluang lain, perlu kerja keras," jelasnya. ***