PEKANBARU - Executive Director PT. Chevron Pacific Indonesia (PT CPI) Don Stelling memberikan kuliah umum kepada sekitar 200 mahasiswa Universitas Islam Riau (UIR). Agenda ini merupakan salah satu program kemitraan University Relationship Program (URP) yang ditaja oleh CPI dan UIR.

Dalam kuliah umum ini, hadir juga Wakil Rektor III UIR, Rosyadi, Kepala Program Studi Teknik Perminyakan UIR Muslim, dan Manager Corporate Affairs Asset South PT CPI Wan Dedi Yudhistira.

Bertemakan 'Building a competitive career path', Don Stelling membagikan ilmu dan pengalamannya. Ia menyampaikan pentingnya memiliki berbagai kompetensi untuk dapat menyalakan karir di dunia energi.

Menurutnya, Industri energi sangat diperlukan untuk memajukan dunia dan mendorong kemajuan manusia. Di era pembangunan keberlanjutan, minyak dan gas (migas) tetap akan memainkan peran kunci dalam pasokan energi di masa datang. Spektrum industri migas, mulai hulu sampai hilir, mencakup kegiatan yang kompleks, bukan hanya dari sisi teknis, tapi juga non-teknis.

Oleh karena itu, untuk membangun karir yang baik dan mencapai posisi puncak, praktisi migas selain harus ahli di bidang engineering, juga perlu menguasai keterampilan berhubungan dengan orang lain (human skill).

"Dalam membangun human skill, Anda tidak harus menunggu sampai Anda berada di posisi supervisor, harus memulainya dari sekarang. Temukan peluang yang dapat membantu Anda mengasah human skill, antara lain berpartisipasi dalam kegiatan organisasi siswa, membangun jaringan dengan industri dan institusi profesional, misalnya SPE dan IATMI," paparnya.

"Mulai aktif ikut serta dalam kompetisi siswa, forum teknis, program magang, dan terlibat proaktif dalam organisasi komunitas di sekitar lingkungan Anda,"lanjutnya.

Setelah materi kuliah disampaikan, banyak mahasiswa peserta kuliah yang antusias melemparkan pertanyaan-pertanyaan.

"Yang disampaikan oleh Pak Don tadi membuka cakrawala baru dan pandangan yang lebih luas tentang industri migas bagi mahasiswa,” kata Muslim, Kaprodi Teknik Perminyakan UIR.

Mahasiswa penerima manfaat program URP Chevron juga melakukan sharing session kepada peserta kuliah umum. Selama tahun 2019, program hasil kolaborasi PT CPI dan UIR ini telah berhasil memberangkatkan sejumlah mahasiswa ke Vietnam, Jepang dan Korea Selatan.

Program ini akan terus berlanjut hingga tahun mendatang. Selain UIR, Chevron juga mendukung program URP di beberapa universitas lainnya di Riau, misalnya melalui penandatanganan perjanjian antara universitas di Jepang dan Universitas Riau (UNRI), pelatihan AutoCAD di Universitas Lancang Kuning (Unilak) dan pelatihan praktikum laboratorium umum di Universitas Muhammadiyah Riau (UMRI).

Setelah kuliah umum, Don Stelling mengunjungi Migas Center UIR yang beberapa hari yang lalu diresmikan oleh Gubernur Riau. Migas Center terbesar di Indonesia ini akan menjadi pusat kegiatan edukasi bagi mahasiswa, pelajar dan masyarakat yang dikemas melalui tampilan audio visual dan alat pamer, kunjungan khusus, diskusi dan seminar serta fokus group terkait industri migas atau keterampilan human skill lainnya.(rls)