PEKANBARU - Kepolisian Daerah (Polda) Riau, Rabu (27/4/2016) siang, mengerahkan ratusan polisi gabungan ke Desa Kasikan, Kecamatan Tapung Hulu, Kabupaten Kampar, Riau. Itu dilakukan guna mencegah timbulnya potensi kerusuhan susulan antara dua Organisasi Massa (Ormas) yang bertikai.

Demikian dikatakan Kapolda Riau, Brigjen Supriyanto, Rabu siang di Pekanbaru. "Sudah kita kerahkan 1 Kompri Brimob, 1 Pleton Sabhara, Intel, Dalmas, Propam dan lainnya, termasuk dari Polres Kampar," jawab Brigjen Supriyanto kepada GoRiau.com.

Selain itu, pihaknya juga sudah mengamankan sekitar 39 orang dari dua Ormas yang bertikai ini, yakni Ormas Laskar Merah Putih dan Ormas Pemuda Pancasila (PP). Mereka kini masih diperiksa untuk dimintai keterangannya. "Siang ini sudah kondusif. Kita mencegah supaya tidak ada bentrokan susulan," tegasnya.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, bentrokan dua massa ini terjadi Rabu dinihari tadi. Akibatnya satu orang dari pihak Massa Laskar Merah Putih bernama Jalaludin tewas, sedangkan Ketua Ranting Pemuda Pancasila bernama Kepler Nainggolan terluka akibat dibacok.

Dalam kerusuhan ini, Massa Laskar Merah Putih sempat mensweeping Massa dari Pemuda Pancasila. Mereka diperlengkapi berbagai jenis benda berbahaya termasuk molotov. Akibat peristiwa itu, pos ranting Pemuda Pancasila rusak parah, dan beberapa kendaraan dibakar. ***