XIII KOTO KAMPAR, GORIAU.COM - Wakil Bupati Kampar menghimbau kepada masyarakat agar bangkit untuk membangun desa agar tercipta Kabupaten Kampar yang sejahtera. Himbauan itu disampaikan H Ibrahim Ali SH saat memberikan sambutannya pada acara Penobatan Datuk Majo Suku Pitopang, di Lubuk Batu Kalang, di Desa Balung, Kecamatan XIII Koto Kampar, Senin (21/01/2013).

"Selain itu tentu dibutuhkan bimbingan dari ninik mamak dan tokoh masyarakat selaku yang dituakan," ujar mantan Ketua Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Kampar ini.

Menurut Ibrahim, terlebih lagi ninik mamak sebagai penutan dari anak kemanakan dan masyarakat itu sendiri. Orang yang bergelar Datuk ataupun ninik mamak bukan didapat dengan mudah, butuh proses dan peninjauan yang penuh ketelitian tentang sejauh mana yang telah dilakukan untuk membangun negeri atau daerah.

"Adat merupakan suatu kehormatan besar bagi kebersamaan dalam meningkatkan proses kekeluargaan di suatu daerah guna menuju ke yang lebih," sebutnya.

Pada kehidupan masyarakatnya dan sudah selayaknya harus dijunjung tinggi dan dihormati begitu juga dengan penobatan atau acara-acara adat yang dilaksanakan juga harus pada tempat-tempat yang layak pula.

Saat ini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kampar telah membangun balai adat untuk menggelar acara-acara adat seperti penobatan datuk, musyawarah adat serta yang lainnya dalam rangka untuk membangun negeri ini bersama masyarakat.

"Hal ini yang belum dimanfaatkan oleh tokoh masyarakat maupun ninikmamak karena pembangunan tersebut juga memakai anggaran atau dana dari masyarakat," kata Ibrahim. (rif)