PEKANBARU, GORIAU.COM - Seringnya terjadi kecelakaan lalu lintas akibat ulah anak dibawah umur yang mengendarai sepedamotor dengan cara-cara yang tidak benar, membuat cemas semua pihak.Pihak Polresta Pekanbaru pun menghimbau agar orang tua tidak mengizinkan anaknya yang masih dibawah umur, khususnya yang masih duduk dibangku SMP, mengendarai sepedamotor termasuk ke sekolah.

''Kecelakaan maut yang dialami Juliasyah, siswa SMP di Pekanbaru dua hari lalu harus jadi pelajaran untuk kita semua. Bukan tidak sayang pada anak, tapi resikonya sangat besar, bukan hanya membahayakan diri sendiri tapi juga orang lain,'' ujar Waka Lalulintas Polresta Pekanbaru, AKP Supriyana kepada GoRiau.com, Selasa (27/1/2015).

Ia mengatakan orangtua dan sekolah harus ikut berperan meningkatkan kedisiplinan anak di bawah usia dalam berlalu lintas. Supriyana mengharapkan anak di bawah umur harus menggunakan kendaraan umum, sepeda atau orangtua mengantarkan ke sekolah.

Ia mengatakan memang pihak kepolisian mengadakan program untuk sosialisasi berlalu lintas, seperti polisi cilik, namun waktu anak sebagian dihabiskan di sekolah dan rumah.

Dari data kasus kecelakan dibawah umur di Polresta Pekanbaru, selama bulan Januari 2014, sudah terjadi satu kasus kecelakan meninggal dunia dan kecelakaan yang menyebabkan luka berat sebanyak 5 kasus. (ade)