PEKANBARU, GORIAU.COM - Kementerian Perhubungan hingga saat ini, masih belum dapat memenuhi kebutuhan transportasi seluruhl lapisan masyarakat. Untuk mencapai sistem transportasi yang baik diperlukan kebersamaan antara operator dan pemangku kepentingan.

Demikian diungkapkan Wakil Gubernur Riau Raja Mambang Mit saat memperingati Hari Perhubungan Nasional di halaman Kantor Gubernur Riau, Selasa (17/9/2013).

Ia menambahkan dengan kebersamaan akan melahirkan senangat dan kedisiplinan serta mampu lebih bersifat, lebih peka terhadap fenomena persoalan yang berkembang dengan tetap mengedepankan pada keselamatan, keamanan dan kenyamanan bagi segenap pengguna jasa.

''Selain itu, kebijakan pembangunan sistem transportasi yang sedang dilaksanakan hendaknya dipadukan dalam sebuah bingkai sistem transportasi yang berkelanjutan,'' ujar Mambang Mit.

Sementara itu, tambah Wagubri, pembangunan sistem transportasi berkelanjutan membatasi emisi/limbah, meminimalisir konsumsi sumber daya yang terbarukan, menggunakan komponen yang dapat didaur ulang dan meminimalisir lahan serta produksi kebisingan.

Menurut Mambang pembangunan transportasi harus mengatasi perkembangan kota sebagai motor pengembangan ekonomi yang sangat cepat sehingga mengakibatkan meningkatkan kebutuhan transportasi bagi kaum urban dengan sangat cepat pula.

Di sisi lain, ungkap Wagubri, peraturan yang baik itu tidak saja mempertimbangkan aspek hukum dan aspek teknis semata, tapi juga mempertimbangkan aspek sosiologis dan aspek komunikasi. Hal ini penting agar peraturan dan produk hukum yang diterbitkan tidak tumpang tindih dan mendapat dukungan serta dipatuhi oleh seluruh stakeholder, selain itu produk hukum harus aplikatif sesuai dengan perkembangan zaman, kata Mambang Mit yang saat itu membacakan sambutan tertulis Menteri Perhubungan Republik Indonesia.

Peringatan Harhubnas tahun ini bertema: Melalui Peringatan Hari Perhubungan Nasional Tahun 2013, Kita Tingkatkan Pembangunan Sektor Transportasi untuk Memajukan Kesejahteraan Rakyat.

Pada kesempatan itu juga Wagubri Raja Mambang Mit menyerahkan helm secara simbolis kepada para siswa dan anggota pramuka. (rls)