TEMBILAHAN, GORIAU.COM - Untuk mengatasi bahaya Minuman keras (Miras) dan Narkoba menyerang generasi muda, Pemerintah Kabupaten (Pemkab), Indragiri Hilir (Inhil), menggelar diskusi sehari, Kamis (27/8/2015).

Kegiatan yang dilaksanakan di gedung Engku Kelana Tembilahan ini, dibuka oleh Asisten I Setdakab Inhil, Darussalam dan diikuti sebanyak 200 peserta yang terdiri dari pelajar, mahasiswa dan organisasi masyarakat.

Acara yang disejalankan dalam rangka Peringatan Hari Anti Narkoba Internasional ini, dimaksudkan untuk meningkatkan wawasan pemahaman tentang bahaya narkoba serta bagaimana membentengi diri dari pengaruh narkoba di lingkungan.

''Akhir-akhir ini, perkembangan Narkoba di wilayah Kabupaten Inhil sangat signifikan dan meresahkan kita, untuk itu dihimbau kepada tokoh masyarakat, dosen, guru, dan pelajar sebagai penerus bangsa, agar dapat membentengi diri agar tidak terpengaruh,'' ujar Darussalam kepada awak media usai membuka diskusi sehari.

Apalagi, dikatakannya, letak georafis Inhil yang banyak terdapat jalur perairan, membuat batas wilayan menuju Negara lain lebih mudah, sehingga peredaran Narkoba pun sulit terdeteksi dengan signifikan.

''Maka dari itu, kita memerlukan peran serta dari usur terkait untuk sama-sama mencegah dan menekan akan masuknya Narkoba dan Miras ke Negeri tercinta ini,'' tukas Darussalam.(ayu)