JAKARTA, GORIAU.COM - Pihak TNI bersuara pasca bentrok antara aparat TNI dan Brimob di Batam, Kepulauan Riau. TNI mengatakan beberapa anggotanya ditangkap dan ditembaki oleh oknum Brimob.

"Ini bukan perkelahian tetapi perlakukan sepihak. Tidak ada perlawanan sama sekali karena mereka tidak tahu apa-apa tetapi ditangkap, dipukuli, dan ditembaki," ujar Kapuspen TNI Mayjen Fuad Basyah kepada detikcom, Senin (22/9/2014).

Menurut Fuad, beberapa anggota TNI saat itu tengah dalam perjalanan pulang setelah melakukan apel malam. "Mereka ditangkap saat lewat di sana (markas Brimob)," ucapnya.

Kejadian itu terjadi pada Minggu (21/9) dinihari. Menurut pihak TNI saat itu dua anggotanya dikeroyok oleh oknum polisi. Merasa tak terima, teman dua anggota TNI itu mendatangi anggota polisi di depan markas Brimob Kepri.

Belum ada konfirmasi dari pihak Polri terkait kejadian ini. Empat anggota TNI yang mengalami luka tembak adalah Pratu AK, Prada HS, Praka EB dan Pratu ES.***