BANGKINANG - Sosok mayat pria tanpa identitas dengan kondisi tubuh sudah membusuk ditemukan warga Tapung di dalam sumur tua yang sudah lama tidak digunakan di RT 25 RW 06 Dusun II Desa Petapahan Jaya Kec.Tapung Kabupaten Kampar, Rabu (28/6/2017) sekira jam 11 siang tadi.

Mayat yang sudah dalam kondisi tubuh membengkak dan membusuk ini menggunakan baju kaos lengan panjang warna hitam dan celana jeans panjang warna hitam.

Korban pertamakali ditemukan oleh seorang warga bernama Suseno (LK 40) warga Rt 13 Rw 06 Dusun III Desa Petapahan Jaya Kec.Tapung.

Saat itu saksi Suseno hendak pergi ke kebun sawit disekitar Desa Petapahan dan ketika melewati lokasi tercium bau busuk seperti bangkai.

Saksi yang penasaran kemudian mencoba mencari sumber bau busuk tersebut, dan pada saat melihat ke dalam sebuah sumur tua terlihat adanya sosok seperti mayat manusia.

Atas penemuan itu saksi memberitahukan kepada warga sekitar dan bersama warga kemudian kembali melihat sumur tersebut, setelah diteliti memang benar sosok tersebut adalah mayat manusia.

Namun dari atas sumur tidak terlihat wajahnya, karena kepala mayat terbenam ditambah kedalaman sumur yang cukup dalam sekitar 10 meter.

Atas penemuan mayat tersebut warga langsung melaporkan kepada Kades Petapahan Jaya dan selanjutnya Kades menghubungi Kapolsek Tapung.

Kapolsek Tapung Kompol Indra Rusdi bersama Piket SPKT dan Kanit Reskrim Iptu Asdisyah Mursid tiba di lokasi dan langsung memasang Garis Polisi dan mengamankan TKP.

Tim Inafis Polres Kampar dan Tim SAR dari PT. Chevron Petapahan tiba di lokasi untuk melakukan evakuasi mayat dari dalam sumur.

Mayat korban berhasil dikeluarkan dari dalam sumur dengan bantuan peralatan dari PT.Chevron serta bantuan sukarelawan salahsatu warga Desa Petapahan Jaya An. Imam Pamuji.

Korban kemudian dibawa ke RS Bhayangkara Polda Riau dengan menggunakan Ambulance untuk dilakukan Otopsi untuk mengetahui penyebab kematiannya.

Kapolres Kampar AKBP Deni Okvianto SiK, MH melalui Kapolsek Tapung Kompol Indra Rusdi saat dikonfirmasi GoRiau melalui telpon genggamnya membenarkan kejadian ini, disampaikan Kapolsek bahwa pihaknya tengah melakukan penyelidikan untuk mengetahui identitas korban serta penyebab kematiannya, saat ini jenazah korban telah dibawa ke RS Bhayangkara Polda Riau di Pekanbaru untuk dilakukan visum ataupun otopsi," jelas Kapolsek. ***