PEKANBARU - Kepolisian Daerah (Polda) Riau memberangkatkan 101 personelnya ke Provinsi Papua, Sabtu (29/4/2017) malam ini. Polisi berkemampuan khusus itu di BKO-kan (Bawah Komando Operasi, red) untuk pengamanan dan pengawalan.

Komandan Satuan Brimob Polda Riau Kombes Pradah Pinunjul mengatakan, ada sekitar 101 Personel atau satu Kompi yang dikirim ke Papua. Mereka diterbangkan dengan pesawat melalui Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II (SSK II) Kota Pekanbaru, malam ini.

Kata Kombes Pradah, pengiriman personel Brimob itu merupakan tugas rutin. Mereka akan di sana sekitar tiga bulan ke depan. Tidak hanya Polda Riau saja, hal yang sama juga dilakukan Polda-Polda lainnya. Penugasan itu untuk kepentingan pengamanan dan pengawalan.

"Di sana kan membutuhkan untuk tugas pengawalan dan pengamanan. Tidak hanya dari Riau, daerah lain juga, bergiliran dengan Satbrimob Polda lain. Ini dapat giliran kita," ungkap Kombes Pradah Pinunjul berbincang dengan GoRiau.com (GoNews Grup), Sabtu siang.

"Tahun 2015 lalu juga sudah pernah, dan kali ini diminta lagi. Tiap tiga bulan sekali dan nanti ada lagi," lanjut Dansatbrimob. Seratusan personel tersebut juga membawa berbagai peralatan pendukung. "Nanti sebelum berangkat di Apel-kan dulu di bandara, dikasih wejangan-wejangan," tutupnya.

Penebalan dari seratusan aparat Brimob Polda Riau ini juga untuk menjaga stabilitas keamanan perusahaan tambang emas PT Freeport di Papua, di mana belakangan ini ada peningkatan kontijensi menyusul pertikaiannya dengan pemerintah. ***