JAKARTA - Ketua GNPF-MUI (Gerakan Nasional Pembela Fatwa Majelis Ulama Indonesia) Ustaz Bachtiar Nasir akan dimintai keterangan di Mapolda Metro Jaya hari ini (24/1/2017).

Selain Bachtiar Nasir, Polda Metro juga akan memeriksa juru bicara FPI (Front Pembela Islam) Munarman hari ini.

Pemeriksaan ini terkait kasus dugaan makar."Pemeriksaannya jam 10.00 WIB," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono saat dikonfirmasi, Selasa (24/1/2017).

Massa FPI akan mengawal proses ini. Argo memprediksi massa FPI akan terbagi pula ke lokasi sidang kasus dugaan penodaan agama di Gedung Kementan, Jakarta Selatan.

Imam Besar FPI Habib Rizieq Syihab sebelumnya mengajak pengikutnya untuk hadir dalam proses pemeriksaan Munarman dan Bachtiar Nasir. Dalam orasinya di tengah massa FPI setelah menjalani pemeriksaan di Mapolda Metro Jaya kemarin (23/1), Rizieq sempat menyampaikan rencana pemeriksaan polisi terhadap Munarman dan Bachtiar Nasir.

"Kabarnya besok hari Selasa pimpinan GNPF-MUI Ustaz Bachtiar Nasir dan Haji Munarman akan diperiksa di Polda Metro Jaya, siap kawal ulama? Siap kawal ulama?" tanya Rizieq yang disambut kata 'siap' oleh massa FPI.

Figur Bachtiar Nasir

Dikutip dari jurnalpriangan.com, Koordinator GNPF MUI Ustaz Bachtiar Nasir adalah salah satu pimpinan demo ''Bela Islam'' 4 November 2016 lalu. Kiprahnya dalam dunia dakwah sangat berani menegakkan amar makrur nahyi munkar.

Ustaz Bachtiar Nasir Lc. lahir di Jakarta 26 Juni 1967 lalu. Dia lulusan Ponpes Modern Gontor Ponorogo dan Ponpes Daarul Huffazh Bone Sulawesi Selatan.

Dia juga menyelesaikan pendidikan di Madinah Islamic University di Arab Saudi. Tahun 2010 hingga sekarang, aktif sebagai Sekjen Majelis Intelektual dan Ulama Muda Indonesia (MIUMI) dan Pengurus Pusat Majelis Ulama Indonesia (MUI) anggota Pengurus Pusat Muhammadiyah dan Ketua Alumni Saudi Arabia se-Indonesia.

Ustad ABN juga Ketua Alumni Madinah Islamic University se-Indonesia. Dan sejak  tahun 2008 jadi Pemimpin Ar-Rahman Qur’anic Learning (AQL) Center dan Pemimpin Pesantren Ar-Rahman Quranic College (AQC).

Perjuangannya terhadap Islam sudah tak diragukan lagi. Bahkan paling terdepan membela rakyat Palestina. Ustaz Bachtiar Nasir melelang syal kehormatannya untuk Palestina senilai Rp100 juta di acara Palestina Solidarity Day (PSD) 2015 yang digelar di Istora Senayan.***