TELUKKUANTAN - Kondisi air Sungai Teso di Kecamatan Logas Tanah Darat (LTD) kembali berwarna hitam, Jumat (28/9/2018) pagi. Berubahnya air Sungai Teso diduga akibat limbah PT Citra Riau Sarana (CRS).

"Pagi ini limbah PT CRS kembali cemari sungai Teso," ujar Solehudin, anggota DPRD Kuansing dari daerah tersebut, Jumat (28/9/2018) di Telukkuantan.

Dikatakan Solehudin, PT CRS sudah berulang kali melakukan pencemaran lingkungan.

"Sebenarnya, pipa limbah yang digunakan PT CRS tidak layak. Seharusnya itu diganti. Tapi, sampai saat ini pihak perusahaan tak melakukan perawatan," ujar Solehudin.

Ia mempertanyakan komitmen dari perusahaan untuk menjaga lingkungan. Kepada pemerintah, Solehudin berharap memberikan sanksi kepada PT CRS sesuai aturan yang berlaku.

"Biar ada efek jera, harus ada sanksi. Ini sudah berulang kali. Pemerintah jangan tutup mata," ujar Solehudin. ***