PEKANBARU - Direktorat Lalu Lintas Polda Riau berencana akan menerjunkan pesawat tanpa awak atau Drone saat pemantauan arus mudik lebaran yang tinggal menyisakan hitungan pekan lagi. 1.000 petugas lalu lintas juga dikerahkan di sepanjang jalur lintas dan dalam kota di seluruh Provinsi Riau.

Ribuan petugas itu disiapkan untuk memantau arus mudik nanti, mulai dari antisipasi kemacetan, bencana alam, kerusakan kendaraan di jalan hingga aksi kejahatan, termasuk bajing loncat dan lainnya. Ada yang ditempatkan di pos serta ada pula yang mobile dengan unit roda dua dan empat.

"Ini antisipasi. Kita cek Sarana dan Prasarana, mulai dari senjata, peranti lunak, kendaraan dan sebagainya. Semua harus siap. Kita harus tahu ketersediaan alat termasuk alat komunikasi," ungkap Direktur Lalu Lintas Polda Riau, Kombes Guritno Wibowo, usai gelar Sarpras di RSDC, Jalan Yos Sudarso, Jumat (17/6/2016) pagi.

Menurut dia, kondisi ruas jalan terutama jalur lintas yang menghubungkan Riau dengan provinsi tetangga cukup baik. "Secara umum kondisi jalan baik, tidak ada semenisasi dan betonisasi, kita juga sudah koordinasi terkait kelengkapan rambu dan marka untuk meminimalisir kecelakaan," sambungnya.

Menariknya, Ditlantas Polda Riau juga akan menurunkan satu unit pesawat tanpa awak (Drone). "Nanti kita terbangkan untuk mencari trouble spot dari atas. Ketemu sumber masalahnya, misalnya kemacetan, jadi langsung bisa di atasi," papar Kombes Guritno. ***