PEKANBARU - Supriadi (45), warga Desa Pasir Keranji, Kabupaten Inhu, Provinsi Riau ini nyaris saja dibedil kawanan pencuri, setelah ia memergoki para bandit tersebut tengah membawa kabur mobil L-300 bermuatan 150 Kg ikan segar miliknya, yang diparkir di gudang ikan, di Lintas Timur, Desa Japura, Kabupaten Inhu, Selasa (12/7/2016) kemarin.

L-300 milik Supriadi digondol maling saat dirinya tengah tertidur pulas di dalam gudang bersama rekannya Iwan, Selasa dinihari, pukul 02.00 WIB. Sayup-sayup korban mendengar suara berisik mirip orang yang sedang menstarter mobil. Untuk memastikan keadaan, Ia pun beranjak ke luar dan melihatnya.

Alangkah kagetnya korban, melihat mobil miliknya berjalan meninggalkan teras gudang. Ketika itu Supriadi berusaha menggagalkan aksi ini dengan melompat naik ke bak belakang. Sayang, satu pelaku lainnya yang membuntuti dengan sepeda motor dari belakang langsung menodongkan pistol dan menebar ancaman.

Takut ditembak, ditambah lagi korban hanya sendirian, membuat lelaki yang bekerja sebagai pedagang ini pasrah. Dia meloncat turun saat mobil masih melaju kencang menuju arah Desa Redang Seko Kecamatan Lirik Kabupaten Inhu. Setelahnya, Supriadi minta tolong warga sekitar dan melaporkan kasus ini ke polisi.

Mendapat laporan tersebut, Polres Inhu langsung melakukan pencegatan di jalan yang ditenggarai menjadi akses pelarian kawanan penjahat tersebut. Tak sia-sia, selang lima jam setelah aksi pencurian itu, L-300 milik korban berhasil ditemukan terparkir di samping Manipul Pertamina di Kecamatan Ukui, Kabupaten Pelalawan.

"Mobil ini dicuri Selasa dinihari sekitar pukul 02.00 WIB. Kita waktu itu langsung kontak Pos Pengamanan di Ukui agar menutup akses, soalnya mobil kabur ke sana. Nah sekitar pukul 07.00 WIB (Selasa pagi, red), kita dapat info kalau unit yang dicuri diparkir di lokasi temuan," kata Kapolres Inhu, AKBP Abas Basuni.

Menurut warga sekitar, mobil tersebut sudah terparkir sejak subuh di sana. Ini membuat penduduk setempat curiga lantaran sudah berjam-jam pemiliknya tak kunjung kembali. "Kita periksa dan ciri-ciri kendaraannya sama dengan milik korban," sambung Basuni, Rabu (13/7/2016) siang.

"Saat ditemukan, kunci kontak kendaraan rusak akibat dirusak pelaku saat mencurinya. Lalu kaca depan juga pecah karena sebelumnya korban sempat melempari pelaku dengan batu. Kita masih mengidentivikasi para pelaku dengan meminta keterangan sejumlah saksi termasuk korban sendiri," pungkas Kapolres Inhu. ***