TELUKKUANTAN - Himpunan Mahasiswa Isalam (HMI) cabang Kuantan Singingi (Kuansing), Riau menggelar aksi bersih di kawasan objek wisata air terjun Batang Koban.

Kegiatan ini dilaksanakan pada 1-2 Januari 2021. Dimana, 11 orang kader HMI memungut sampah yang ada di air terjun kebanggaan Kuansing tersebut.

"Ada 10 kantong sampah yang kami bawa ke air terjun. Sampah-sampah tersebut kami pungut dan kami bawa keluar dari kawasan objek wisata," ujar Agusnadi, ketua pelaksana kegiatan bersih Batang Koban, Selasa (5/1/2021) di Telukkuantan.

Air terjun Batang Koban berada di dalam kawasan hutan lindung Bukit Betabuh. Secara administrasi, terletak di Desa Lubukambacang Kecamatan Hulu Kuantan.

Untuk mencapai air terjun ini, wisatawan harus menempuh perjalanan air menggunakan perahu motor atau pompong. Kemudian, berjalan kaki melalui medan berbukit.

"Kita tahu, air terjun tujuh tingkat ini sangat indah. Namun, sampah plastik juga cukup banyak. Tentu membuat kita tak nyaman," ujar Agusnadi.

Senada dengan itu, Ketua HMI cabang Kuansing, Dwi Rosita menyatakan air terjun Batang Koban merupakan salah satu aset wisata yang dimiliki Kuansing. Karena itu, kebersihan merupakan tanggungjawab bersama.

"Banyaknya sampah di air terjun tujuh tingkat Batang Koban harus menjadi perhatian bersama dan dilanjutkan dengan aksi nyata. Seperti giat bersih yang kami lakukan di awal tahun ini," ujar Dwi.

Dwi mengingatkan agar dinas terkait dapat memberikan perhatian terhadap objek wisata yang ada di Kuansing. Terutama berkaitan dengan sampah.

Menurutnya, jika objek wisata terawat dan dijaga demgan baik, maka wisatawan akan nyaman dan akan datang lagi.

"Dinas harus menyediakan tempat sampah di sana. Kalau ada tempatnya, wisatawan bisa meletakkan sampah di situ," kata Dwi.

"Kemudian, kami juga mengimbau kepada masyarakat untuk menjaga kebersihan. Kalau bawa sampah plastik, sebaiknya dibawa pulang lagi. Karena kebersihan itu bagian dari iman," tambah Dwi mengakhiri.***