PEKANBARU - Partai Golkar menjadi partai yang paling banyak memajukan kadernya sekaligus partai terbanyak kader yang membelot di Pilkada Serentak se-Provinsi Riau. Tercatat ada 13 kader Golkar yang akan meramaikan Pilkada se-Riau.

Menanggapi hal ini, Wakil Ketua Bidang Pemenangan Pemilu Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Golkar Riau, Ikhsan mengatakan, hal ini merupakan bukti dan indikator bahwa Golkar adalah partai dengan sumber daya manusia berlimpah.

Meskipun, sama-sama diketahui, Ketua Umum Golkar, Airlangga Hartarto sudah mengeluarkan 9 Surat Keputusan (SK) dukungan di Pilkada kepada 9 Paslon yang merupakan kader Golkar maupun dikaderkan oleh Golkar.

"Kalaupun ada si A, B, C dan D (yang membelot), itu kan hak politik mereka yang tak bisa dilarang. Tapi kan ada Petunjuk Pelaksanaan (Juklak) yang mengatur, termasuk juga Peraturan Organisasi (PO), termasuk juga perintah ketum. Kita di dsrtah akan menyikap dengan arif dan bijaksana, intinya kita ikut perintah Ketum saja lah, Insya Allah kita tegas," kata Ikhsan kepada GoRiau.com, Rabu (9/8/2020).

Terkait adanya dua kader Golkar yang dikabarkan berlabuh ke partai lain pasca didukung partai lain, Ikhsan mengaku tidak tahu apakah yang bersangkutan sudah mengundurkan diri dari Golkar atau belum.

Dua kader yang dikabarkan keluar dari Golkar adalah Afrizal di Rokan Hilir dan Indra Putra di Kuansing. 

"Mereka itu bukan pengurus DPD provinsi, entahlah kalau mereka pengurus di kabupaten, sebenarnya kita sudah sarankan mereka untuk buat surat pengunduran diri, kalau berkaitan sanksi, kita sesuai PO 15 saja," imbuhnya.

DPD I, lanjut Ikhsan, berharap tidak ada polemik lagi terkait adanya kader yang membelot ini. Karena DPD I pun tidak bisa melarang mereka untuk maju. "Yang jelas kita Golkar akan solid dan tentu kita mengapresiasi calon-calon pemimpin ini," tuturnya.

Berikut 13 kader Golkar yang akan meramaikan Pilkada Serentak di Riau:

- Rokan Hulu

Di Rokan Hulu, Golkar mengusung Hamulian Nasution yang didampingi oleh Kader PAN, Syahril Topan. Mereka diusung oleh Golkar dan PPP.

-Indragiri Hulu

Di Inhu, Golkar sudah mengeluarkan SK mengusung Istri Bupati Inhu Yopi Arianto, Rezyta Meylani. Rezyta juga merupakan Ketua Ikatan Istri Partai Golkar (IIPG) Inhu. Rezyta akan maju didampingi Djunaedi Rahmat dengan perahu Golkar - Nasdem.

Satu lagi kader Golkar yang maju di Inhu adalah Supriati. Supriati adalah Politisi senior di Golkar. Supriati maju mendampingi Wahyu Adi yang dikaderkan oleh PDIP. Mereka akan maju diusung PAN, Perindo, PDIP, dan Demokrat.

- Kuantan Singingi

Di Kuansing, Golkar memberikan dukungan kepada Putra Mantan Bupati Kuansing, Sukarmis sekaligus Ketua DPRD Kuansing Andi Putra. Andi yang juga Ketua DPD Golkar Kuansing akan maju didampingi kader Hanura, Suhardiman Amby. Mereka diusung oleh Golkar, Hanura dan PKS.

Sementara kader Golkar yang juga maju di Pilkada Kuansing adalah Indra Putra. Indra Putra merupakan sepupu Andi Putra dan juga pernah ikut Pilkada Kuansing 2015. Di tahun 2020 ini, Indra Putra maju mendampingi Bupati incumbent, Mursini dengan perahu PPP- Nasdem.

- Pelalawan

Di Pelalawan, Golkar juga mengusung Ketua DPRD Pelalawan sekaligus Ketua DPD Golkar Pelalawan, Adi Sukemi. Adi yang merupakan putra Bupati Pelalawan, HM Harris maju didampingi HM Rais. Mereka hanya diusung Golkar saja.

Sementara kader Golkar lainnya yang maju di Pilkada Pelalawan adalah Nasarudin. Nasarudin merupakan Mantan Ketua DPRD Pelalawan periode 2014-2019. Nasar akan maju di Pilkada Pelalawan mendampingi Ketua DPD PDIP Riau, Zukri dengan perahu PDIP, PKB dan PPP.

- Rokan Hilir

Di Rokan Hilir, Golkar memutuskan mendukung H Fuad Ahmad yang maju mendampingi Ketua DPD Demokrat Riau, Asri Auzar. Mereka maju dengan perahu Golkar, Demokrat, Gerindra dan PPP.

Kader Golkar lainnya yang juga maju adalah Afrizal. Afrizal maju di Pilkada Rohil didampingi Sulaiman. Mereka diusung oleh Nasdem, PKB dan Berkarya.

- Dumai

Di Dumai, Golkar sempat memberikan dukungan kepada pasnagan Paisal - Amris, namun belakangan Golkar akhirnya mengalihkan dukungannya kepada Ketua Fraksi Golkar DPRD Dumai, Syarifah. Syarifah maju mendampingi Wabup petahana, Eko Suharjo. Mereka akan maju dengan perahu Demokrat, Golkar dan Hanura.

- Kepulauan Meranti

Di Kepulauan Meranti, Golkar memilih Wabup petahana, Said Hasyim untuk disandingkan dengan Ketua DPD PKS Kepulauan Meranti, Abdul Rauf. Said Hasyim sebelumnya merupakan kader PAN. Mereka diusung oleh Golkar dan PKS.

- Bengkalis 

Di Bengkalis, Golkar sedari awal sudah menyatakan akan mendukung Sekretaris DPD Golkar Riau yang juga Ketua DPRD Riau, Indra Gunawan Eet. Eet akan maju didampingi kader PKS, Samsu Dalimunthe. Mereka diusung oleh Golkar dan Perindo.

- Siak

Di Siak, Golkar memutuskan mengusung sekaligus mengkaderkan Said Arif  di Pilkada Siak. Said Arif yang merupakan birokrat Pemkab Siak ini akan maju bersama dengan kader PAN, Sujarwo. Mereka diusung oleh Golkar, Gerindra dan PDIP.***