SELATPANJANG - Sebanyak 81 Jamaah Haji asal Kepulauan Meranti yang tergabung di kelompok terbang (Kloter) 10 tiba di Batam, Kepulauan Riau, Senin (18/9/2017) tengah malam. Saat menginjakkan kaki di Bandara Hang Nadim Batam, Jamaah Haji Kota Sagu langsung menangis haru.

Kedatangan jamaah haji yang sudah ditunggu itu mengalami keterlambatan (delay) sekitar 1 jam lebih. Seharusnya jamaah haji tiba di Hang Nadim sekira pukul 23.00 WIB, karena mengalami delay pesawat baru mendarat sekitar pukul 00.35 WIB tengah malam.

"Pesawat delay. Jamaah haji tiba sekitar pukul 12 (tengah malam, red) lewat. Sarusnya jam 11-an sudah sampai," kata Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Kepulauan Meranti, H Hasbullah SAg, Senin.

Karena tiba lewat tengah malam, kata Hasbullah lagi, Jamaah Haji Kepulauan Meranti baru masuk asrama sekitar pukul 02.00 WIB dinihari. Jamaah disambut oleh Asisten I Setdakab Kepulauan Meranti Jonizar.

Saat itu hadir juga Kadisdikbud Rosdaner, Kabag Kesra M Nazar, pihak Kemenag, dan beberapa pejabat lainnya. Beberapa Anggota DPRD yang ikut dalam penyambutan antara lain Fauzi Hasan, Dedi Putra, Asmawi, dan Zubiarsyah.

Terkait kondisi jamaah haji, disampaikan Hasbullah semuanya dalam keadaan sehat. Namun ada juga yang harus menggunakan kursi roda dan dirawat di klinik Embarkasi Batam. "Ada yang dirawat, tapi hanya di klinik embarkasi. Tidak sampai dirawat di rumah sakit. Secara umum Jamaah Haji Kepulauan Meranti dalam keadaan sehat," ujar Hasbullah.

"Mereka menangis haru. Banyak nenek-nenek menangis dan memeluk saya," tambah Hasbullah.

Untuk 81 jemaah haji ini, telah berangkat dari Sekupang Batam sekitar pukul 08.00 WIB, Senin pagi. Setibanya di Selatpanjang, jamaah akan disambut Pemda Meranti. Namun, ada sekitar 28 jamaah haji langsung pulang ke kampung halaman. Yaitu 8 orang naik di Pelabuhan Tanjungsamak Kecamatan Rangsang, dan 20 orang langsung ke Belitung Kecamatan Merbau. ***/str