BAGANSIAPIAPI - Anggota DPRD Rokan Hilir harus mengembalikan mobil dinas paling lambat akhir oktober tahun 2017. Namun demikian, masih ada 18 dari 40 anggota DPRD Rohil belum menyerahkan mobil merk Fortuner kepada bagian perlengkapan dan rumah tangga DPRD Rohil hingga pertengahan Januari 2018 ini.

Kasubag perlengkapan dan rumah tangga DPRD Rohil, Rounald Romieza kepada GoRiau.com menyebutkan, pihaknya sudah mengembalikan 23 unit mobil dinas DPRD kepada BPKAD Rohil setelah melalui berita acara serah terima. Dia juga menegaskan akan membeberkan daftar nama anggota DPRD Rohil yang belum mengembalikan mobil dinas namun telah menerima tunjangan transportasi.

“ Hari ini bertambah jumlah mobil dinas yang dikembalikan anggota DPRD dari Partai Golkar, Abdullah. Totalnya sebanyak 23 unit. Sedangkan sisanya lagi masih ada 18 unit yang belum dapat dikonfirmasi dari yang bersangkutan," kata Ronald, Rabu (17/1/2018).

Ia mengatakan sudah mengingatkan anggota DPRD untuk mengembalikan mobil dinas sebelum waktu tenggat berakhir. Ada anggota DPRD yang beritikad baik untuk memulangkan dan masih ada juga yang belum menyerahkan dengan kesadaran sendiri.

Dirinya juga akan senantiasa berkoordinasi Sekretaris Dewan (Sekwan) DPRD untuk mencatat siapa saja yang telah mengembalikan mobil dinas maupun yang belum.

Terpisah, kepala BPKAD Rohil, Syafruddin menjelaskan,  pihaknya belum memberikan batas waktu terakhir pengembalian mobil dinas yang dipakai oleh 18 Anggota DPRD setempat. Ia menyarankan agar menghubungi sekda mengenai surat edaran tentang pengembalian mobil dinas yang dimaksud.

" Saya akan koordinasi dengan sekwan dan meminta laporannya siapa saja yang sudah mengembalikan mobil. Itu kan posisinya yang bertanggung jawab masih pak Sekwan untuk koordinasi di dalam internal DPRD," kata dia.

Walaupun begitu, Syafruddin yakin anggota dewan akan segera mengembalikan mobil dinas mereka, sebab hal ini berkaitan langsung dengan tunjangan transportasi yang akan mereka terima setelah seluruh mobil dinas kembali ke pihak Pemkab. Dia menambahkan, nantinya, mobil-mobil yang sudah ditarik itu direncanakan bakal dilelang. ***