PEKANBARU - Bertempat di Aula Wan Seri Beni, Kompleks Perkantoran Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bersama Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau menyelenggarakan kegiatan Diseminasi Implementasi Tax Online di Provinsi Kepulauan Riau, Kamis (27/05/2021).

Kegiatan yang dihadiri oleh Kepala Satgas Pencegahan Wilayah I KPK Maruli Tua, Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad, S.E, M.M, Walikota Tanjungpinang Hj. Rahma, S.Ip, Bupati Bintan H. Apri Sujadi, S.Sos, Inpektur Daerah Provinsi Kepulauan Riau ST Irmendes, SE.Ak, dan segenap pimpinan OPD Pendapatan di lingkungan Provinsi Kepulauan Riau, serta para peseta wajib pajak yang wajib memasang alat rekam pajak diisi dengan pemaparan oleh Walikota Tanjung Pinang, Bupati Kabupaten Bintan, Direktur Utama Bank Riau Kepri, dan KPK.

GoRiau

Bank Riau Kepri dalam pemaparannya yang disampaikan langsung oleh Direktur Utama Andi Buchari menyajikan materi tentang Alat Perekam Data Transaksi Pajak Online.

Direktur Utama Bank Riau Kepri, Andi Buchari menyampaikan rasa terimakasih karena diundang dan dilibatkan dalam kegiatan ini dan menambahkan bahwa Bank Riau Kepri komit untuk tetap medukung program seperti yang telah berjalan selama ini sebagai bentuk dukungan Bank Riau Kepri terhadap semangat tranparansi serta optimalisasi penerimaan pajak Pemerintah Kota dan Kabupaten di lingkungan Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau khususnya.

“Kami berterimakasih karena kembali dilibatkan dan diundang oleh KPK dan Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau dalam kegiatan ini, sekaligus kami menyampaikan bahwa Bank Riau Kepri tetap komit untuk tetap mendukung program tax online ini sebagai bentuk semangat tranparansi untuk optimalisasi penerimaan pajak dilingkungan Pemprov Kepri khususnya,” ujar andi

Andi menambahkan bahwa ini merupakan bentuk dari kontribusi Bank Riau Kepri dalam mendukung pemerintah daerah dalam membangun daerah karena seiring dengan peningkatan penerimaan pajak yang diterima oleh pemerintah ini nantinya tentu akan digunakan untuk pembangunan sarana dan prasarana yang pastinya akan dirasakan oleh seluruh masyarakat nantinya.

“Kia yakin dengan program ini akan mampu meningkatkan penerimaan derah dari sektor pajak yang nantinya akan digunakan untuk pembangunan daerah, karna itu kita merasa terpanggil sebagai bagian dari kontribusi Bank Riau Kepri dalam pembangunan daerah,” tambah andi

Sementara itu Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad dalam paparannya menyampaikan ucapan terimakasih kepada KPK RI, “dengan adanya kegiatan Diseminasi Implementasi Tax Online ini akan menguatkan semangat kami untuk bersama sama memerangi korupsi di Provinsi Kepulauan Riau ini”, ujarnya.

Selanjutnya di kesempatan yang sama Gubernur Kepulauan Riau memaparkan “prinsip gotong royong harus benar-benar diwujudkan pada pembatasan sosial yang dilakukan sekarang yang mewajibkan kita untuk terus berinovasi, pemanfaatatkan platform digital dalam meningkatkan kepatuhan pembayaran pajak yang harus terus dimaksimalkan sehingga wajib pajak dapat dipermudah dalam menunaikan kewajiban pajak daerahnya,'' ujarnya.

Dikatakan, peningkatan pajak daerah dapat juga dimaksimalkan dari penggunaan tapping box pada seluruh tempat usaha, begitu juga dengan peningkatan pembayaran pajak kendaraan bermotor melalui aplikasi digital dan inovasi pembayaran pajak daerah lainnya. Platform digital memiliki tantanan tersendiri sehingga harus ada edukasi yang masif kepada masyarakat terutama kepada masyarakat yang belum terbiasa menggunakan layanan digital ini.

Dikatakan, digitalisasi pelayanan publik dan era revolusi industri 4.0 saat ini sebenar merupakan amanat dalam Undang Undang No 25 Tahun 2009, tentang pelayanan yang mengatur aspek pelayanan publik harus memliki sistim yang dapat memberikan kemudahan bagi masyarakat” ungkapnya.

Presentasi terakhir disampaikan oleh Kepala Satgas Pencegahan Wilayah I KPK, Maruli Tua, dengan materi tentang Optimalisasi Pendapatan Daerah, Sedangkan prioritas optimalisasi Pendapatan Asli Daerah itu adalah Kerja sama Pemda & Bank Daerah untuk implementasi alat rekam pajak (taxonline system) dengan dasar Perkada, Mou, dan PKS, Pemanfaatan peta zona nilai tanah (ZNT): PBB & BPHTB, Integrasi data pertanahan Pemda dengan BPN (host to host).

Setelah acara Diseminasi Implementasi Tax Online ini, Acara dilanjutkan penandatanganan MoU antara Bank Riau Kepri dalam hal ini Direktur Utama Bank Riau Kepri Andi Buchari bersama Pemerintah Kota Tanjungpinang oleh Walikota Tanjungpinang Ibu Rahma, S.Ip tentang Jasa Layanan Perbankan yang disaksikan langsung oleh Gubernur Kepulauan Riau dan KPK, dan dilanjutkan penandatanganan Perjanjian Kerjasama antara Bank Riau Kepri Cabang Tanjungpinang dalam hal ini oleh Yudi Asdam bersama Badan Pengelolaan Pajak dan Restribusi Daerah dalam hal ini oleh Ibu Hj. Riani tentang Jasa Layanan Perbankan, dimana penandatanganan ini disaksikan langsung oleh Gubernur Kepri,Kajari Tanjungpinang, dan KPK.

Dan diakhiri dengan acara penandatanganan serah terima tahap kedua pembangunan Tugu Bismillah oleh Direktur Utama Bank Riau Kepri Andi Buchari bersama Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad, dimana Tugu Bismillah ini merupakan CSR Bank Riau Kepri yang diberikan kepada Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau.

Dari Bank Riau Kepri turut hadir mendampingi, Pemimpin Divisi Sekper Wahyudi Gustiawan beserta staff, Pemimpin Cabang Tanjung Pinang Yudi Asdam, Pemimpin Cabang Bintan Musnardi Putra, dan Ketua Tim Produk & Pengembangan Desk Digital Banking TM Husni Kholil. ***