BAGANSIAPIAPI - Hujan deras sejak tengah malam hingga pagi hari tadi memicu terjadinya banjir di beberapa titik kota Bagansiapiapi, Kabupaten Rokan Hilir, Riau, Minggu (14/10/2018). Dampaknya, selain menggenangi teras rumah warga, sampah juga mengapung akibat sistem drainase yang kurang baik.

Dari pantauan, yang paling merasakan dampak banjir bagi masyarakat kota Bagansiapiapi adalah warga yang bermukim diwilayah dataran rendah. Seperti warga yang tinggal di jalan Madrasah dan Pelabuhan Baru.

Khusus warga Pelabuhan Baru, genangan air selain diakibatkan hujan lebat malam tadi, juga dipengaruhi oleh pasang air laut. Akibatnya, warga direpotkan membersihkan rumah serta jalan karena genangan air yang sudah bercampur dengan lumpur.

Banjir juga tidak luput dialami warga yang tinggal ditengah kota. Walaupun dinilai belum cukup parah, namun warga merasa khawatir jika datang hujan deras susulan, kemungkinan besar akan membuat banjir yang lebih parah daripada apa yang terjadi saat ini.

Apalagi, genangan air juga belum ada tanda tanda bakali surut terutama dibeberapa titik seperti diJalan Bintang, Mesjid Agung dan jalan Sedar.

"Genangan air tidak mengalir karena ada penyumbatan digorong gorong drainase akibat penumpukan sampah," kata Husin yang sehari hari mangkal disimpang jalan Bintang.

Dia menyangsikan jika hujan sebentar saja bisa membuat genangan air seperti ini bagaimana jika terjadi hujan lebat semalaman. Padahal menurutnya, dipersimpangan jalan Bintang jarang terjadi genangan air apalagi hanya disebabkan curah hujan hanya dalam hitungan beberapa jam.

Sementara itu, menanggapi persoalan ini, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Rokan Hilir, Irawan SE belum bisa dikonfirmasi terkait informasi banjir yang ada dibeberapa wilayah yang ada di Kabupaten Rokan Hilir. ***