RENGAT- Pembukaan MTQ (Musabaqah Tilawatil Qur’an) ke V tingkat Kecamatan Rakit Kulim, Kabupaten Indragiri Hulu, Selasa (26/4/2016) malam tadi berlangsung meriah.

Ribuan warga tumpah ruah pada gelaran MTQ yang dipusatkan di Desa Sungai Limau itu. Kedatangan Bupati Inhu H Yopi Arianto disambut antusias warga dengan cara diarak menggunakan kendaraan tardisional yang dikenal dengan "Gajang Serong". 

Gajang serong merupakan sebuah sampan tradisional yang yang dahulunya menjadi alat transportasi masyarakat Suku Talang Mamak.

Bupati Inhu H Yopi Arianto dalam sambutannya sangat apresiasi atas sambutan warga pada pembukaan MTQ tersebut. "Budaya tradisional ini harus dipertahankan dan dilestarikan. Sehingga nantinya bisa ditampilkan pada festival budaya tingkat Kabupaten Inhu," ujarnya.

Terkait pembangunan, di tahun 2016 ini, Pemkab Inhu akan memprioritaskan peningkatan pembangunan di Kecamatan Rakit Kulim termasuk Desa Sungai Limau. "Kita akan prioritaskan pembangunan untuk kecamatan ini," tegasnya.

Sebelumnya, Kepala Desa Sungai Limau Muhammad Inci menyebutkan bahwa, keragaman etnis dan agama tidak menjadi halangan bagi warga untuk ikut serta mensukseskan pelaksanaan MTQ.

"Sesuai jadwal kita, MTQ ini akan dilangsungkan hingga, Kamis (28/4/2016) mendatang," jelas M Inci.

Dalam pada itu, M Inci berharap adanya perhatian khusus dari Pemkab Inhu dalam peningkatan pembangunan di Desa Sungai Limau. "Kami sangat butuh pembangunan, khususnya pengadaan jaringan listrik," tegasnya.

Camat Rakit Kulim Nursisman menyampaikan bahwa gelaran MTQ ini bukan hanya menjadi ajang pencarian Qori dan Qoriah terbaik, namun juga merupakan salah satu sarana untuk menampilkan berbagai kebudayaan desa yang ada di Kecamatan Rakit Kulim.

"MTQ ini diikuti 315 peserta dari 19 desa. Semua peserta dipusatkan di areal PT Pertamina," pungkasnya.(Rls)